Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ponsel di Saku Celana Bisa Melemahkan Sperma

Editor

Saroh mutaya

image-gnews
Ilustrasi telepon seluler di kantong celana pria. shutterstock.com
Ilustrasi telepon seluler di kantong celana pria. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak penyebab ketidaksuburan yang tidak bisa dikontrol sepenuhnya, seperti genetik dan kondisi medis hingga usia lanjut. 

Namun, ada hal-hal yang bisa diupayakan untuk meningkatkan kemungkinan hamil, atau setidaknya mencegah semakin besarnya masalah fertilitas.

1. Profesi
Berdasarkan studi, perempuan yang mengangkat barang berat di kantor kemungkinan lebih sulit hamil. Ilmuwan dari Harvard T.H. Chan School of Public Health meneliti hampir 500 perempuan yang menjalani perawatan kesuburan. Mereka yang pekerjaannnya menuntut tenaga punya 8,8 persen lebih sedikit sel telur dan 14,1 persen lebih sedikit sel telur matang dibandingkan perempuan yang pekerjaannya tidak menguras tenaga fisik.

Baca juga:Makanan Pedas Bisa Bikin Beser. Apa Penyebab Lainnya?

Bekerja di luar jam normal 9 pagi hingga 5 sore juga mempengaruhi kesuburan. Peneliti menduga ini berhubungan dengan terganggunya ritme sirkadian.

Jika Anda bekerja shift atau menguras tenaga fisik, kini waktunya memprioritaskan tidur, nutrisi dan olahraga, kata obgyn Diana Bitner seperti dilansir Health.

2. Anda dan pasangan obesitas
Riset baru dari National Institues of Health menunjukkan berat badan pria dan wanita berpengaruh pada kehamilan. Pasangan obesitas butuh waktu 59 persen lebih lama untuk hamil ketimbang pasangan dengan berat badan ideal.

“Meski hanya menguruskan 2,5 kg, kemungkinan hamil dalam enam bulan mendatang jadi lebih besar,” kata Bitner.

3. Terlalu stres
Stres tak hanya buruk untuk perempuan hamil, tetapi juga untuk perempuan yang sedang berusaha hamil. 

Ilmuwan belum tahu apa sebab persisnya stres menurunkan tingkat kesuburan, tetapi mereka memberi saran untuk melatih yoga, meditas dan ketenangan batin bila mencoba hamil.

Namun, jangan khawatir karena stres itu normal. Semua tergantung pada bagaimana cara mengatasinya.

4. Terlalu keras berolahraga
Olahraga memang baik, tapi intentistasnya jangan terlalu tinggi bila sedang dalam proses mencoba hamil. Studi pada 2012 menemukan perempuan dengan berat badan ideal yang olahraga dengan intensitas tinggi selama lima jam per minggu butuh waktu lebih lama untuk hamil.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebaliknya, olahraga dengan intensitas sedang meningkatkan kesuburan.

5. Terlalu sering nonton TV
Bagi para pria, kurang olahraga — yang ditandai dengan duduk di depan televisi sepanjang waktu— bisa memperburuk kualitas air mani. Dalam studi yang diterbitkan di British Journal of Sports Medicine, pria yang menonton TV lebih dari 20 jam setiap pekan punya konsentrasi sperma 44 persen lebih rendah dibanding mereka yang tidak menonton TV. 

Ganti kegiatan dengan berolahraga. Pria yang berolahraga lebih dari 15 jam setiap pekan punya 73 persen konsentrasi sperma yang lebih tinggi.

6. Terlalu banyak makan daging olahan
Pria yang makin banyak makan daging merah olahan (burger atau hotdog, misalnya) punya lebih sedikit sperma dan geraknya semakin lambat. Peneliti belum tahu pasti mengapa sperma jadi bergerak lebih lambat, tapi diduga lemak jenuh dalam daging jadi penyebabnya. 

Tukar daging olahan dengan ayam panggang. Pria yang makan daging unggas punya sperma yang lebih sukses dalam membuahi sel telur.

7. Menyimpan handphone di saku celana
Kebiasaan ini bisa membuat sperma melemah akibat radiasi. Perangkat elektronik ini juga bisa membuat testis jadi panas sehingga mengganggu produksi sperma.

8. Terlalu sering berhubungan seks
Terlalu sering senggama bisa menurunkan jumlah sperma. Anda bisa menginstal aplikasi untuk mengetahui kapan waktu yang tepat untuk berhubungan di mana masa subur sedang berlangsung. 

9. Anda perokok
Rokok adalah 13 persen penyebab ketidaksuburan berdasarkan data American Society of Reproductive Medicine. Merokok membuat ovarium menua dan mengurangi pasokan sel telur pada wanita, juga berhubungan dengan jumlah sperma yang rendah pada pria.

ANTARA

Baca juga:
Stroke, Perlukah Pertolongan Pertama?
Oplosan, Campurannya Bahan Kimia yang Tak Boleh Diminum

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

5 hari lalu

Ilustrasi Kehamilan. TEMPO/Aditia Noviansyah
Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

Wakil Dekan Fakultas Kedokteran UI memaparkan sejumlah risiko kehamilan di luar usia 20-35 tahun. Kondisi itu memerlukan antisipasi lebih dini.


Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

6 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil berbaring. Freepik.com/Valuavitaly
Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

Penyakit sifilis bisa menular dari ibu yang terinfeksi ke janinnya melalui plasenta. Pemeriksaan kehamilan bantu mencegah penularan itu.


Risiko Kehamilan setelah Usia 35 Tahun dan Perawatannya

15 hari lalu

Ilustrasi perawatan ibu hamil. Shutterstock.com
Risiko Kehamilan setelah Usia 35 Tahun dan Perawatannya

Seiring bertambahnya usia, risiko komplikasi terkait kehamilan mungkin meningkat, terutama pada yang berumur di atas 35 tahun.


Ragam Penyebab Mual dan Kapan Perlu Mendapat Perhatian Serius

17 hari lalu

Ilustrasi wanita mual. Freepik.com
Ragam Penyebab Mual dan Kapan Perlu Mendapat Perhatian Serius

Semua orang bisa mengalami mual dengan berbagai penyebab. Kapan perlu mendapat perhatian khusus dan periksa ke dokter?


4 Pola Tidur Berkaitan Tidur yang Terbawa Sejak Masa Kehamilan

18 hari lalu

Ilustrasi ibu dan bayi. Foto: Unsplash/Kevin Liang
4 Pola Tidur Berkaitan Tidur yang Terbawa Sejak Masa Kehamilan

Perilaku dan pola pikir bermasalah mengenai tidur dapat muncul selama kehamilan dan menetap pada masa nifas.


Penanganan Tidur yang Buruk Selama Masa Kehamilan dan Pasca Melahirkan

19 hari lalu

Ilustrasi bayi tidur. Foto: Freepik.com/user18526052
Penanganan Tidur yang Buruk Selama Masa Kehamilan dan Pasca Melahirkan

Tiga dari 4 wanita selama periode hamil dan atau pasca melahirkan mengalami masalah tidur seperti insomnia, kualitas tidur buruk, atau gangguan tidur


Mudik Lebaran, Ibu Hamil Perlu Periksa USG Dulu dan Bawa Camilan Berprotein

20 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil mudik. Shutterstock
Mudik Lebaran, Ibu Hamil Perlu Periksa USG Dulu dan Bawa Camilan Berprotein

Ibu hamil disarankan melakukan pemeriksaan melalui USG hingga membawa camilan berprotein tinggi untuk perjalanan mudik Lebaran.


Saran BKKBN untuk Ibu Hamil Berumur di Atas 35 Tahun

23 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil. shutterstock.com
Saran BKKBN untuk Ibu Hamil Berumur di Atas 35 Tahun

Ibu hamil berusia 35 tahun atau lebih diimbau rutin cek kesehatan mulai dari gula darah, tekanan darah, hingga jantung karena risiko lebih tinggi.


Hasil Penelitian: Wanita yang Alami Komplikasi Kehamilan Berisiko Terkena Penyakit Jantung

32 hari lalu

Ilustrasi kehamilan. Freepik.com
Hasil Penelitian: Wanita yang Alami Komplikasi Kehamilan Berisiko Terkena Penyakit Jantung

Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa wanita yang mengalami komplikasi saat menjalani kehamilan cenderung memiliki risiko terkena penyakit jantung.


Keguguran 3 Kali, Olivia dan Denny Sumargo Akhirnya akan Sambut Anak Pertama

37 hari lalu

Denny Sumargo dan Olivia Allan di Times Square, New York. Foto: Instagram/@sumargodenny.
Keguguran 3 Kali, Olivia dan Denny Sumargo Akhirnya akan Sambut Anak Pertama

Olivia Allan menceritakan perjuangannya mendapatkan anak hingga sempat menolak ditemani Denny Sumargo di dokter.