TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Luis Enrique secara mengejutkan mengumumkan pengunduran dirinya setelah Barcelona menekuk Sporting Gijon 6-1 pada Kamis dinihari, 2 Maret 2017. Presiden Barcelona, Josep Maria Bortemeu, menyatakan akan mencari pelatih super untuk mengganntikan Enrique.
Sejak awal tahun ini kabar soal calon pengganti Enrique sebenarnya sudah mulai beredar. Nama Manajer Everton, Ronald Koeman, menjadi yang terdepan untuk menjadi peramu taktik bagi Lionel Messi cs.
Baca:Berita Liga Spanyol: Messi Ultimatum Barcelona Soal Kontrak
Koeman memiliki peluang besar karena dia mengenal gaya permainan Barcelona dengan sangat baik. Dia merupakan mantan pemain Barcelona di era pelatih Johan Cruyff. Selain itu, Barcelona juga dikenal memiliki tradisi menggunakan pelatih asal Belanda. Selain Cruyff, Louis van Gaal dan Frank Rijkaard pernah menukangi anak-anak Catalan.
Nama kedua yang juga juga muncul ke permukaan adalah pelatih Liverpool, Jurgen Klopp. Sejumlah petinggi Barcelona disebut kesengsem dengan performa Klopp saat menangani Borussia Dortmund. Selain mampu membawa Dortmund menumbangkan dominasi Bayern Munchen di Liga Jerman, Klopp juga mampu membawa pasukan Kuning Hitam ke final Liga Champions.
Selain itu Klopp juga dikenal sebagai pelatih yang doyan mengorbitkan pemain-pemain muda. Gaya Klopp ini cocok dengan Barcelona karena mereka memiliki banyak talenta berbakat yang sudah mulai jarang dipromosikan ke tim utama di era Luis Enrique.
Baca juga: 5 Fakta Luis Enrique yang Segera Mundur dari Barcelona
Posisi Klopp di Liverpool juga mulai goyah sejak awal tahun ini. Dia terus mendapat kritikan karena performa Liverpool melorot jauh sejak Januari lalu.
Pelatih Borussia Dortmund, Thomas Thucel, juga disebut masuk radar Barcelona. Meskipun belum memberikan prestasi apa-apa Thucel menarik perhatian petinggi Barcelona karena mampu membangkitkan Dortmund pasca ditinggal Klopp.
Nama terakhir adalah Manajer Arsenal, Arsene Wenger. Wenger menjadi kandidat karena memiliki filosofi yang mirip dengan Barcelona. Pria asal Prancis itu senang menerapkan permainan sepak bola menyerang dan indah untuk timnya. Permainan dari kaki ke kaki yang dia peragakan di Arsenal mirip dengan gaya permainan Barcelona.
DAILYMAIL|FEBRIYAN