TEMPO.CO, Jakarta -Pria dikenal sebagai makhluk yang kuat, bertanggung jawab dan indentik dengan sisi pekerjaan yang macho alias lelali banget. "Ya, iyalah kan cowok itu pelindung dan pengemban tangung jawab, tetapi kalau urusan skin care tetap harus jadi prioritas utama sebagai bagian dari pentingnya kesehatan," kata Dave Hendrik pada acara perayaan SamKim di Hotel Fairmont, kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Jumat malam, 24 Maret 2017.(Baca: Salah Menyebut Nama, Apa yang Terjadi di Otak Kita?)
Dave yang menjadi Brand Ambassador SamKim, salah satu brand kosmetik asal Korea Selatan ini menjelaskan pria juga punya kebutuhan dan hak yang sama untuk skin care. Selama ini, kata Dave kapasitas para pria yang mau dan peduli misalnya pakai sabun muka dan membersihkan wajah jumlahnya sedikit.
"Ya, enggak apa-apa. Saya percaya seiring dengan waktu para cowok akhirnya "ngeh" dan merasa perlu," ujar dia.
Presenter beberapa acara hiburan ini juga menegaskan kalau soal skin care enggak terkait dengan urusan maskulinitas kaum Adam. "Hm...., saya kok enggak melihat ada hubungan ke arah itu ya. Masa pria utamakan skin care lalu terlihat enggak macho atau hilang sisi maskulinnya, kayaknya hal ini enggak ada urusannya dengan macho atau terganggu soal maskulinitas hehehe," kata Dave terkekeh.(Baca:Dengan Teknologi Printer Ini Menunjang Bisnis UKM)
Dave justru menegaskan pria yang memperhatikan soal skin care adalah pria yang sadar akan kesehatan. "Karena skin care kan kulit wajah, jadi kesannya gimana geto, padahal ya kan bagian penting juga untuk menjaga kesehatan tubuh kita."
Pria berkulit putih ini juga berterus terang bila dirinya setiap hari selalu membersihkan wajah dengan sabun muka juga perawatan lainnya. "Ini untuk tujuan peduli kesehatan, bukan soal centil atau genit," kata Dave.
HADRIANI
Baca Jug
Dave Hendrik Imbau Pria Harus Kenakan Skin Care
Zat Ini Dipakai untuk Produk Kecantikan,Faktanya..
