Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Robber Fly, Serangga Kecil dengan Mata Paling Tajam

image-gnews
Robber fly (Holcocephala fusca), serangga terkecil dengan pengelihatan tertajam. (entnemdept.ufl.edu)
Robber fly (Holcocephala fusca), serangga terkecil dengan pengelihatan tertajam. (entnemdept.ufl.edu)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tubuhnya memang kecil, panjangnya hanya 6 milimeter. Tapi jangan pernah menyepelekan robber fly (Holcocephala fusca). Serangga ini punya senjata nan ampuh, yakni penglihatannya.

Dalam artikel “A Novel Interception Strategy in a Miniature Robber Fly with Extreme Visual Acuity” yang terbit dalam jurnal Current Biology, 20 Maret lalu, serangga ini memiliki kemampuan lensa mata seperti capung. Padahal ukurannya hanya sepersepuluhnya.

“Artinya, inilah serangga terkecil yang memiliki penglihatan paling tajam dibanding serangga mana pun,” demikian ilmuwan saraf dari University of Cambridge yang menjadi pemimpin studi, Paloma Gonzalez-Bellido, menulis.

Capung amat bergantung pada lensa besar dalam mata majemuk mereka. Robber fly berburu dengan mengkonsentrasikan penglihatan mereka di mata sebelah kanan. Sedangkan titik pusat penglihatannya terletak pada bagian tengahnya.

Diameter lensa mata mereka berukuran 20-78 mikron, seukuran sehelai rambut manusia. Lensa mereka merupakan kumpulan mata majemuk. Di dalamnya terpasang reseptor cahaya mini yang dapat mengatur jarak penglihatan.

“Efek ini seperti zoom pada lensa kamera,” ujar Sam Fabian, anggota penelitian, seperti dikutip dari laman Live Science. Dengan memperluas panjang fokus, kata dia, serangga ini bisa melihat dengan obyek yang berada di bawah mereka.

Mata ini sangat bermanfaat bagi robber fly. Dengan visi yang sangat tajam ini, ia mampu menangkap mangsanya yang sejauh 0,5 meter di hadapannya dengan efektif. Mula-mula ia terbang mengendap-endap mendekati mangsanya dan ...hap! mangsanya ditangkap.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Para peneliti mengungkap cara unik mereka berburu dengan menggunakan manik-manik perak kecil sebagai perangkap. Dengan menggunakan kamera video berkecepatan tinggi, tim merekam aktivitas mata robber fly sebelum menangkap.

Benar saja, sang pemangsa memotong udara untuk menghentikan gerak korbannya. “Ini tidak bisa ia lakukan kalau tidak memiliki mata super-tajam itu,” ujar Fabian. Mata yang tidak memiliki titik buta (blind spot) itu membuat robber fly bisa terbang dengan konstan dan cepat.

Ketika sedang terbang mendekati mangsa, kecepatan mereka sangat dramatis sampai jarak sekitar 30 sentimeter. Di titik itu mereka kemudian mengunci dan memperlambat laju serangan agar mangsa tak curiga.

Menurut tim penelitian ini, cara penglihatan dan metode terbang robber fly bisa diadaptasi pada teknologi drone. Kehebatan robber fly dalam menaklukkan mangsanya bisa ditiru dalam pembuatan drone dengan daya yang besar dan bisa menjatuhkan drone ilegal.

Namun, dengan ukurannya yang besar, masalah yang muncul adalah daya baterai. “Proses pengambilan gambar dan cara terbang biasanya menguras daya yang besar,” kata Gonzalez-Bellido.

CURRENT BIOLOGY | LIVE SCIENCE | AMRI M

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

26 November 2023

Kepala Badan Riset Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.


Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

19 Agustus 2023

 Presiden RI Joko Widodo menyampaikan sambutan saat menghadiri Muktamar XXIII Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) di Medan, Sumatra Utara, Sabtu 19 Agustus 2023. ANTARA/Gilang Galiartha
Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

Jokowi mendorong pelajar Muhammadiyah untuk memiliki kemampuan iptek dan juga budi pekerti yang baik


Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

15 Juni 2023

Presiden Joko Widodo menyampaikan pernyataan terkait Piala Dunia U-20, di Istana Merdeka, Selasa, 28 Maret 2023. YouTube/Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

Presiden Joko Widodo alias Jokowi membeberkan tiga hal penting yang menjadi acuan menuju visi Indonesia Emas 2045. Simak detailnya.


Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

10 Desember 2022

Demonstran Anti Globalisasi berdemonstrasi menentang pertemuan World Economy Forum di Jenewa, (1/2).  AFP PHOTO / NICHOLAS RATZENBOECK
Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

Dengan adanya globalisasi, segala aktivitas manusia semakin mudah. Namun lihat juga dampak negatif dan positifnya.


Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

3 Desember 2022

Tangkapan layar - Presiden Jokowi saat menghadiri Peringatan HUT ke 77 PGRI dan Hari Guru Nasional di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu 3 Desember 2022. ANTARA/Indra Arief Pribadi)
Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

Jokowi meminta para guru memastikan anak didiknya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi


Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

25 November 2022

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

MPR membuka pintu lebar-lebar kepada seluruh elemen bangsa termasuk para mahasiswa untuk berkunjung dan mendapatkan semua informasi.


BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

10 November 2022

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyelenggarakan penganugerahan Habibie Prize 2022, yang bekerja sama dengan Yayasan SDM-IPTEK, pada Kamis, 10 November 2022. (Tangkapan layar YouTube/BRIN)
BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

Penghargaan Habibie Prize 2022 diberikan pada empat ilmuwan yang memberikan kontribusi di bidang iptek dan inovasi.


Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

4 November 2022

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Symposium on State Ideology and International Conference on Digital Humanities 2022 di Institut Teknologi Bandung.


Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

20 April 2022

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.
Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.


Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

20 April 2022

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia | Source foto: freepik
Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia