TEMPO.CO, Makassar - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin enggan menanggapi soal safari penceramah asal India, Zakir Naik, di lima kota di Tanah Air.
Padahal Zakir dijadwalkan akan tiba di Makassar, Sulawesi Selatan, pada Senin, 10 April 2017. "Maaf, saya enggak punya waktu," kata Lukman saat meresmikan wisma di Asrama Haji Sudiang Makassar, Rabu, 5 April 2017.
Baca: Zakir Naik di Ponorogo, Panitia: Sedikitnya Ada 40 Tamu Nonmuslim
Saat itu, sejumlah awak media mencoba menanyakan kedatangan Zakir ke Indonesia. Namun Lukman enggan memberikan tanggapan dan bergegas naik ke mobilnya, Toyota Alphard, kemudian meninggalkan lokasi
Seperti diketahui, Zakir memberikan ceramah di beberapa lokasi di Indonesia, seperti Bandung pada 2 April dan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta pada 3 April. Kemudian di Universitas Darussalam (Unida) Gontor, Ponorogo, pada 4 April, Bekasi pada 8 April, dan terakhir di Kota Makassar pada 10 April.
Simak juga: MK Tolak Gugatan Kubu Rano-Embay, Wahidin-Andika Segera Dilantik
Di Makassar, Zakir akan berceramah bertema “Quran and Modern Sains”. Ketua Panitia Pelaksana, Muchtar Daeng Lau, mengatakan telah menyiapkan dua lokasi outdoor dan indoor untuk acara yang bakal digelar di Baruga AP Pettarani Universitas Hasanuddin, Makassar tersebut.
Hal itu demi mengantisipasi membeludaknya peserta lantaran hanya diberikan kuota 10 ribu orang. "Kita sudah antisipasi kalau kapasitas ruangan tak mencukupi. Kita siapkan tenda outdoor yang dilengkapi dengan layar lebar," kata Muchtar saat jumpa pers, Selasa, 4 April.
DIDIT HARIYADI
Video Terkait:
Fakta-fakta tentang Zakir Naik
