TEMPO Interaktif, Jakarta: Sebanyak 31 orang anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan melakukan aksi walk out dari ruang rapat paripurna Dewan, Kamis (14/8) pagi. Langkah itu dilakukan sebagai protes agenda rapat untuk menentapkan gubernur terpilih Syahrial Oesman. Menurut mereka terpilihnya Syahrial pekan lalu, cacat hukum dan prosedur,
Aksi keluar ruang sidang diawali dengan pernyataan Wakil Ketua DPRD Nasir Djafar yang menolak agenda sidang hari ini. Tindakan itu kemudian diikuti 30 orang lainnya dan menyerahkan pernyataan penolakan kepada pimpinan sidang untuk disampaikan ke Presiden dan Menteri Dalam Negeri.
Usai aksi keluar sidang, muncul interupsi dari Fraksi TNI/Polri melalui ketuanya Djoko Budi Saptono. Menurutnya, kali ini posisi TNI/Polri adalah netral, tidak berpihak dan tidak mendukung salah satupun. Namun, untuk menghormati sidang, Fraksi TNI/Polri tidak meninggalkan ruang sidang dan meminta untuk melanjutkan sidang.
Sidang yang dianggap memenuhi kuorum memutuskan menandatangi pengesahan Gubernur tanpa diikuti 31 orang yang melakukan walk out. Di lura gedung Dewan, ribuan pendukung Syahrial Oesman melakukan aksi demonstrasi menudukung jagonya ditetapkan sebagai gubernur. (Arief ArdiansyahTempo News Room)
