Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah Tak Perlu Perdebatkan Yuridiksi Hambali

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta: Pemerintah tidak perlu memperdebatkan tumpang tindih yurisdiksi penangkapan Hambali. Pada dasarnya kepentingan negara di luar Indonesia sama yaitu pemberantasan terorisme. Namun langkah untuk mengakomodasi setiap kepentingan tersebut yang perlu dibicarakan. Menteri Luar Negeri Hassan Wirajuda menegaskan hal ini pada jumpa pers di Media Centre Jakarta, Senin (18/8).

Seperti yang diberitakan Koran Tempo (16/8) Hambali ditangkap di Thailand dan kemudian langsung dijemput aparat Intelegen Amerika Serikat. Namun pemerintah Indonesia sampai kini tidak mengetahui dimana Hambali ditahan.

Indonesia mempunyai kepentingan atas penangkapan Hambali. Pada awalnya dia (Hambali) orang Indonesia, kata Hassan. Selain itu Hambali diyakini terlibat dalam beberapa peledakan bom di Indonesia. Peledakan ini antara lain, bom Bali 12 Oktober 2001 dan tragedi di Hotel JW Marriott 5 Agustus 2003.

Pemerintah Indonesia menyadari adanya kepentingan lain dari negara lain, seperti Amerika. Hambali diduga terlibat dalam peristiwa pengeboman WTC New York 11 September 2001. Indonesia paling tidak mendapatkan informasi mengenai pemeriksaan Hambali dari pemerintah Amerika. Yang penting dokumen dan akses langsung terhadap Hambali, kata Hassan.

Menurut Hassan, Indonesia sudah mendapatkan akses informasi mengenai Hambali. Presiden Megawati Soekarnoputri sudah melakukan pembicaraan langsung dengan Presiden George Bush.

Menurut Hassan, polisi Indonesia siap untuk bertemu langsung dengan Hambali. Hasan berharap Hambali dapat dibawa ke Indonesia untuk diperiksa lanjut. Informasi mengenai Hambali dapat membantu proses pengadilan Abu Bakar Ba'asyir yang sedang berlangsung hingga kini. Selain itu juga pemeriksaan tentang bom Bali dan Hotel JW Marriott.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penangkapan Hambali ini berarti memutus mata rantai jaringan terorisme di dunia. Memperlemah jaringan terorisme, kata Hassan. Mata rantai besar jaringan terorisme di internasional dan regional teroris terputus. Hal ini merupakan langkah maju dan mengurangi potensi ancaman bom. Bukan meniadakan, ungkapnya.

Hassan juga menghimbau agar jangan berspekulasi bahwa setiap anggota pesantren juga terlibat Jamaah Islamiyah (JI). Saya tidak percaya JI masih rekrutmen apalagi dari pesantren, katanya. Jumlah pesantren di Indonesia ada banyak jumlahnya. Kerjasama untuk memberantas terorisme yang paling penting dilakukan.

Masalah ini bukan salah institusi. Hassan mengharapkan jangan mempersalahkan pesantren di Indonesia. Ada juga beberapa anggota pesantren yang tidak terlibat dengan Jamaah Islamiyah. Ini masalah personal, kata Hassan.

agriceli-Tempo News Room

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Empat Tahun Pacaran, Ranty Maria Dilamar Rayn Wijaya di Tempat Impiannya

19 menit lalu

Rayn Wijaya melamar Ranty Maria. Foto: Instagram.
Empat Tahun Pacaran, Ranty Maria Dilamar Rayn Wijaya di Tempat Impiannya

Ranty Maria mendapat lamaran dari sang kekasih, Rayn Wijaya tepat di hari ulang tahunnya ke-25 di tempat yang sudah lama diimpikannya.


Pameran K-Pop D'Festa Siap Hadir Selama 45 Hari di Jakarta, Catat Tanggalnya

1 jam lalu

Konferensi Pers Pameran K-Pop D'Festa 2024 di Jakarta/Tempo-Mitra Tarigan
Pameran K-Pop D'Festa Siap Hadir Selama 45 Hari di Jakarta, Catat Tanggalnya

Para penggemar K-Pop akan segera dimanjakan dengan pameran K-Pop D'Festa, di Jakarta.


Perjalanan Politik Nikson Nababan Menuju Gubernur Sumatera Utara

2 jam lalu

Perjalanan Politik Nikson Nababan Menuju Gubernur Sumatera Utara

April yang lalu, suasana kediaman Tuan Guru Batak (TGB) Syekh Dr. H. Ahmad Sabban El-Ramaniy Rajagukguk, M.A di Simalungun menjadi saksi pertemuan penting antara Nikson Nababan, Ketua DPC PDI Perjuangan Tapanuli Utara, dengan tokoh agama yang berpengaruh.


MK Gelar Sidang Sengketa Pileg Mulai Pekan Depan, KPU Siapkan Ini

2 jam lalu

Sidang putusan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 dihadiri 8 hakim, gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin, 22 April 2024.  TEMPO/ Febri Angga Palguna
MK Gelar Sidang Sengketa Pileg Mulai Pekan Depan, KPU Siapkan Ini

Terdapat 16 partai politik yang mendaftarkan diri dalam sengketa Pileg 2024.


FFI Pertimbangkan Penambahan Kategori Baru di Festival Tahun Depan

2 jam lalu

Ketua Bidang Penjurian FFI 2024-2026 Budi Irawanto. Foto: Instagram.
FFI Pertimbangkan Penambahan Kategori Baru di Festival Tahun Depan

FFI masih harus mendiskusikan hal tersebut sebagai kategori baru sehingga belum bisa ditambahkan pada FFI 2024.


Terobos Lampu Merah, Menteri Ekstremis Israel Ben-Gvir Kecelakaan

3 jam lalu

Kendaraan Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben Gvir terlibat dalam kecelakaan di Ramle pada 26 April 2024. (Screencapture/X)
Terobos Lampu Merah, Menteri Ekstremis Israel Ben-Gvir Kecelakaan

Mobil Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir terbalik dalam kecelakaan mobil karena menerobos lampu merah


Hasil Piala Asia U-23, Uzbekistan Taklukkan Juara Bertahan Arab Saudi

3 jam lalu

Timnas Uzbekistan saat melawan Timnas Arab Saudi, di perempat final Piala Asia U-23 2024. Foto/Video/rcti
Hasil Piala Asia U-23, Uzbekistan Taklukkan Juara Bertahan Arab Saudi

Uzbekistan akan menjadi lawan Indonesia di semifinal Piala Asia U-23 pada Senin, 29 April 2024.


Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

3 jam lalu

Youtuber, Jang Hansol. Foto: Instagram.
Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

Jang Hansol menyebut kekalahan Korea Selatan dari Timnas U-23 bisa menjadi pembelajaran berharga bagi sepak bola di negaranya.


'Serius' Bebaskan Sandera Israel, Hamas: Bebaskan Juga Tahanan Palestina

3 jam lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
'Serius' Bebaskan Sandera Israel, Hamas: Bebaskan Juga Tahanan Palestina

Hamas menekankan empat syaratnya bahkan ketika 18 negara mencoba meningkatkan tekanan pada kelompok tersebut untuk mencapai kesepakatan.


Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

3 jam lalu

Proses evakuasi korban tewas tertimbun tanah longsor di Kampung Sirnagalih, Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Jumat 26 April 2024. (ANTARA/HO-Basarnas Garut)
Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

Warga yang tinggal di perbukitan dan lereng diminta mengungsi untuk meminimalisir korban bencana tanah longsor sepanjang musim pancaroba saat ini.