Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Manajemen Internal Rapuh, PDIP Tak Siap Pemilihan Presiden Langsung

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Yogyakarta :Pengamat Politik CSIS J. Kristiadi mengungkapkan manajemen internal yang rapuh didalam tubuh PDI Perjuangan merupakah salah penyebab partai pemenang pemilu 1999 itu sulit menerima Sistem pemilihan secara langsung. Disamping itu PDIP belum memiliki kader muda yang tangguh dan berkualitas baik. ”Itu karena PDIP belum sempat memproduksi kader-kader seperti yang diharapkan. Faktor lainnya, karena Ibu Megawati,” katanya kepada pers di sela-sela seminar yang digelar Gerakan Jalan Lurus di gedung Jogja Expo Centre (JEC) Yogyakarta, Minggu (30/6). Menurut Kristiadi ada orang yang cukup berpengaruh di PDIP yang ingin Mega tetap berkuasa. “Anda semua sudah tahu siapa orang itu!” katanya. Apakah Taufik Kiemas? "Saya harus setuju kalau Anda mengatakan itu," ujar Kristiadi sembari bergegas masuk ke ruang seminar. Menurut doktor ilmu politik itu ada sejumlah faktor lain yang juga membuat partai pemenang pemilu 1999 itu enggan presiden dipilih langsung. Yakni ketidak konsistenan manajemen internal Partai Banteng Bulat itu. Ditambah lagi banyak masyarakat yang mulai kecewa dengan gaya kepemimpinan PDIP. "Kadang kita juga sudah kehabisan kata-kata bagaimana bisa memahami manuver politik PDIP. Selain itu sudah terlalu banyak rakyat kecewa kepada elit-elit PDIP yang dianggap mengabaikan kepercayaan masyarakat pemilih dan mengabaikan kepentingan masyarakat," ujarnya. Buruknya manuver PDIP itu, kata dia, bisa dilihat dari makin banyaknya kader-kader PDIP yang kalah dan tak terwakili dalam struktur kekuasaan tingkat lokal. Kristiadi lalu mencontohkan dukungan Megawati terhadap pencalonan Sutiyoso sebagai gubernur DKI periode 2002-2007. Padahal, ujarnya, PDIP memiliki calon yang cukup kuat. “Terakhir, keputusan PDIP untuk tidak menyetujui pembentukan Pansus Buloggate II,” katanya. Menurut Kristiadi, manuver yang dilakukan PDIP itu justru menggerogoti kredibilitas partai tengah berkuasa itu. "Langkah-langkahnya justru menggali kubur sendiri. Itu makin tidak jelas karena ada kepemimpinan dualistik di tubuh PDIP itu sendiri. Ada kepemimpinan Ibu Megawati, dan satunya seorang yang sangat punya pengaruh besar bagi Ibu Megawati," ujarnya. (Heru CN-Tempo News Room)
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Sang Anak Ungkap Keluhan di Paru-paru

4 menit lalu

Sastrawan Joko Pinurbo saat menghadiri acara Kompasianival di Lippo Mall, Jakarta Timur, Sabtu, 21 Oktober 2017. Tempo/M JULNIS FIRMANSYAH
Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Sang Anak Ungkap Keluhan di Paru-paru

Sastrawan Joko Pinurbo alias Jokpin, berpulang pada usia 61 tahun, Sabtu pagi 27 April 2024 di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta pukul 06.03 WIB.


BTPN Syariah Laporkan Laba Bersih Rp 264 M pada Kuartal I 2024

8 menit lalu

BTPN Syariah. Istimewa
BTPN Syariah Laporkan Laba Bersih Rp 264 M pada Kuartal I 2024

PT Bank BTPN Syariah Tbk. melaporkan laba bersih sebesar Rp 264 miliar pada kuartal I 2024 atau turun Rp 161 miliar yoy.


Terus Menyusut Sejak Tahun 1990-an, Pesisir Sumsel Kembali Ditanami Mangrove

9 menit lalu

Ilustrasi hutan mangrove.
Terus Menyusut Sejak Tahun 1990-an, Pesisir Sumsel Kembali Ditanami Mangrove

Tidak kurang dari 1.000 batang mangrove ditanam di areal Pelabuhan Peti Kemas Tanjung Api-api.


Hadiri Halalbihalal, Anies dan Cak Imin Kompak Ucapkan Selamat Ulang Tahun untuk PKS

19 menit lalu

Mantan calon Presiden Anies Baswedan hadir dalam acara  Halal Bihalal di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan pada Sabtu, 27 April 2024. Tempo/Yohanes Maharso
Hadiri Halalbihalal, Anies dan Cak Imin Kompak Ucapkan Selamat Ulang Tahun untuk PKS

Anies dan Cak Imin hadir dalam halalbihalal PKS yang juga mengundang sejumlah elite partai politik.


Terlibat Isu Cinlok, Rizky Nazar Klarifikasi: Kita Semua Berteman Baik

30 menit lalu

Sejumlah dukungan moril untuk Rizky Nazar datang dari lingkaran pertemanannya, termasuk dari Syifa Hadju/Foto: Instagram/Syifa Hadju
Terlibat Isu Cinlok, Rizky Nazar Klarifikasi: Kita Semua Berteman Baik

Setelah Salshabilla Adriani, kini giliaran Rizky Nazar yang klarifikasi isu cinlok


5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK

35 menit lalu

5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK

Ganjar Pranowo menegaskan sikap politiknya untuk tidak bergabung pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo-Gibran


Ketahui 7 Fakta Ratu Lebah, Garda Terdepan dari Koloni Lebah

36 menit lalu

Ilustrasi lebah. Trade Vista
Ketahui 7 Fakta Ratu Lebah, Garda Terdepan dari Koloni Lebah

Ratu lebah merupakan anggota koloni lebah madu yang paling terkenal, berikut fakta-faktanya.


USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

38 menit lalu

Kampus ITB Jatinangor. Dokumentasi: ITB.
USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

Program USAID ini untuk mempertemukan pimpinan universitas, mitra industri, dan pejabat pemerintah


Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

45 menit lalu

Tentara Korea Selatan dan AS berfoto setelah latihan tembak bersama di lapangan pelatihan militer di Pocheon pada 14 Maret 2024 sebagai bagian dari latihan militer gabungan tahunan Freedom Shield antara Korea Selatan dan Amerika Serikat. JUNG YEON-JE/Pool via REUTERS
Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

Militer Korea Selatan melarang anggotanya menggunakan iPhone bahkan Apple Watch. Apa alasannya?


Hari Kesiapsiagaan Bencana 2024, Muhadjir Effendy: Bencana Bukan Urusan Sembarangan

49 menit lalu

Menko PMK Muhadjir Effendy melaksanakan rapat bantuan kemanusiaan untuk Libya di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Jumat, 22 September 2023. Pemerintah Indonesia akan memberikan bantuan kemanusiaan untuk penanganan bencana banjir di Libya berupa logistik dengan menyiapkan 16 jenis barang dan jasa yang rencananya akan dikirimkan pada tanggal 27 September 2023. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Hari Kesiapsiagaan Bencana 2024, Muhadjir Effendy: Bencana Bukan Urusan Sembarangan

Menko PMK Muhadjir Effendy meminta Sumatera Barat bisa mencanangkan sadar bencana setiap harinya dalam puncak Hari Kesiapsiagaan Bencana 2024.