Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Badan antariksa Amerika Serikat NASA telah membagikan video tentang bagaimana gerhana matahari cincin yang cukup mengesankan dalam dekade ini akan terlihat. Unggahan video itu memberikan gambaran bagaimana gerhana matahari cincin yang akan terjadi pada Minggu, 21 Juni 2020.
Rekaman itu diambil selama gerhana matahari cincin di Australia Barat pada Mei 2013. "Pada pagi hari 10 Mei 2013, dari Australia Barat, bulan berada di antara bumi dan matahari terbit," tulis NASA dalam keterangan video, seperti dikutip laman NTD, Senin, 15 Juni 2020.
Gerhana matahari cincin adalah gerhana yang terjadi di mana bulan lewat tepat di depan matahari, tapi tidak menutupi sepenuhnya, dan menciptakan penampakan lingkaran cahaya di sekeliling bulan, meskipun sering hanya terjadi sekitar satu menit.
Video NASA itu juga menunjukkan gerhana melalui pembiasan tinggi atmosfer bumi tepat di atas cakrawala, yang membuat matahari terbit dan bulan yang tidak biasa tampak rata. Lebih jauh, video itu memperlihatkan bagaimana matahari dapat terlihat naik lebih jauh, sebelum mulai terpisah dengan bulan.
“Kadang-kadang, akan sulit bagi orang yang tidak tahu untuk memahami apa yang terjadi. Dalam gerhana matahari cincin, bulan terlalu jauh dari bumi untuk memblokir seluruh matahari, dan paling banyak meninggalkan cincin api di mana sinar matahari menyinari setiap tepi bulan," kata NASA.
Efek khusus gerhana matahari ini terjadi baik ketika bulan berada pada titik terjauh dari bumi sepanjang orbit elipsnya, membuatnya tampak lebih kecil. Atau ketika bumi lebih dekat ke matahari di sepanjang orbitnya, membuatnya tampak lebih besar dari biasanya.
Gerhana yang terjadi pada 21 Juni diperkirakan akan sangat megah, karena bulan akan menghalangi 99 persen matahari, dan menjadikannya gerhana matahari yang hampir total. Ini juga akan menggelapkan langit lebih dari kebanyakan gerhana, dan cincin api yang muncul bahkan memungkinkan pandangan sekilas tentang korona--atmosfer putih yang mengelilingi matahari, dan biasanya tidak terlihat oleh mata.
Gerhana yang muncul akhir pekan ini tidak akan terlihat dari Amerika Utara. Gerhana akan mulai saat matahari terbit di Republik Kongo dan melakukan perjalanan menuju barat laut melintasi Afrika tengah, Laut Merah, Timur Tengah, Teluk Oman, Pakistan, dan India.
Kemudian akan melakukan perjalanan ke timur dan tenggara melintasi Cina, Taiwan, Laut Filipina, dan selatan Guam, berakhir saat matahari terbenam di atas Samudra Pasifik Utara. Bagi mereka yang wilayahnya tidak dilintasi gerhana, bisa menyaksikan secara live stremaning di laman timeanddate.com.
Bagi mereka yang ingin melihat gerhana matahari itu, penting untuk menggunakan pelindung mata yang tepat. Kacamata hitam biasa tidak akan cukup, dan menonton gerhana tanpa kacamata yang tepat dapat menyebabkan kerusakan mata atau kebutaan.
Berikutnya gerhana matahari cincin akan menghiasi langit Amerika Utara pada 10 Juni 2021 mendatang, hanya beberapa minggu setelah gerhana bulan total atau Blood Moon. Cincin api akan terlihat di Ontario utara dan Quebec utara.
NASA | NTD
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini