Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno Berita Kemarin, Minggu 22 November 2021, dipuncaki artikel Top 3 Tekno Berita Sabtu 21 November 2021. Di dalamnya termuat berita bahwa penularan Covid-19 di Indonesia sudah 100 persen oleh virus Varian Delta. Seorang epidemiolog mengungkap itu saat menginformasikan kalau herd immunity lewat vaksinasi sudah tak mungkin dicapai di Indonesia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lalu, berita terpopuler kedua kemarin datang dari Micron Technology. Perusahaan ini mengumumkan bahwa MediaTek telah memvalidasi DRAM low-power double data rate 5X (LPDDR5X) Micron untuk chipset unggulan Dimensity 9000 5G baru dari MediaTek untuk ponsel pintar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ketiga, berita seekor harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) yang dilaporkan berkeliaran di kebun kopi warga di Kabupaten Gayo Lues, Aceh. Tak hanya menciptakan rasa cemas, harimau itu bahkan telah dituding bertanggung jawab untuk hilangnya lima ekor kambing.
Berikut Top 3 Tekno Berita Kemarin, Minggu 22 November 2021, selengkapnya,
1. Top 3 Tekno Berita Kemarin: Covid-19 Varian Delta Telah Kuasai Indonesia
Top 3 Tekno Berita Kemarin, Sabtu 20 November 2021, diisi artikel yang beragam, dimulai dari penuturan epidemiolog kalau penularan Covid-19 di Indonesia sudah 100 persen oleh virus Varian Delta. Dia mengungkap, itu membuat herd immunity telah bisa dipastikan tak akan tercapai.
Terpopuler kedua kemarin datang dari cuaca ekstrem hujan lebat dan angin kencang di Yogyakarta. Peristiwanya pada Jumat siang dan menyebabkan delapan pohon tumbang di empat titik lokasi, menimpa mobil dan motor.
Sejumlah kendaraan melintas di samping papan elektronik tentang Covid-19 di Kawasan Jalan Sudirman, Jakarta, Kamis, 11 November 2021. Berdasarkan lembaga analitik, Deep Knowledge Analytics (DKA), Jakarta berada di peringkat ke-47 dunia dengan respons COVID-19 terbaik di dunia. ANTARA/Galih Pradipta
Berita terpopuler ketiga soal persenjataan yang memuntahkan sorot cahaya kuat disertai blitz yang mampu membuat pusing mereka yang dibidik. Strobe weapon, senjata itu, digunakan tentara Belarusia dalam konflik di perbatasan dengan tentara Polandia, dan ternyata digunakan pula di kapal perang jenis fregat Rusia.
2. MediaTek dan Micron Berkolaborasi untuk Chipset Dimensity 9000 5G
Micron Technology, Sabtu, 20 November 2021, mengumumkan MediaTek telah memvalidasi DRAM low-power double data rate 5X (LPDDR5X) Micron untuk chipset unggulan Dimensity 9000 5G baru dari MediaTek untuk ponsel pintar.
Micron adalah perusahaan semikonduktor pertama yang mengambil sampel dan memvalidasi memori seluler tercepat dan tercanggih di industri ini dan telah mengirimkan batch pertama sampel LPDDR5X yang dibangun pada first-to-market 1α (1-alpha) node.
MediaTek dan Micron berkolaborasi untuk chipset Dimensity 9000 5G. (MediaTek)
Dirancang untuk ponsel pintar kelas atas dan unggulan, Micron LPDDR5X memungkinkan ekosistem ponsel pintar untuk membuka gelombang berikutnya dari aplikasi intensif data yang didukung teknologi Artificial Intelligence (AI) dan inovasi 5G.
3. Ada Harimau di Kebun Kopi Warga Gayo Lues Aceh
Seekor harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) dilaporkan berkeliaran di kebun kopi warga di Kabupaten Gayo Lues, Aceh. Tak hanya menciptakan rasa cemas, harimau itu bahkan telah dituding bertanggung jawab untuk hilangnya lima ekor kambing.
Tim dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam atau BKSDA Aceh telah menurunkan tim ke lokasi. Mereka berusaha menghalau harimau kembali kawasan hutan sembari mencegah upaya pemasangan jerat yang bisa menyebabkan kematian satwa dilindungi itu.
Harimau betina diberi nama Putroe Kapho ke luar dari kandang saat dilepasliarkan di kawasan Taman Nasional Gunung Leuser, Jumat 18 November 2021. Harimau ini sebelumnya diperangkap dari kawasan kawasan Gunung Kapho, Trumon, Aceh Selatan, dengan perilaku yang tidak biasa karena tak terusik oleh sorot senter warga yang berusaha menghalaunya. ANTARA/HO-BKSDA Aceh
"Terkait apakah harimau tersebut memangsa ternak warga, kami belum dapat detail laporannya. Kami masih menunggu informasi dari tim di lapangan," kata Kepala BKSDA Aceh Agus Arianto, Sabtu 20 November 2021.