Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Liga Indonesia

Bojan Punya Banyak Pilihan Penyerang PSM Makassar, Ini Alasannya

Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak, mengatakan ia punya banyak pilihan penyerang andal yang bisa dimainkan di Liga 1 2020.

10 Februari 2020 | 12.01 WIB

Pesepakbola PSM Makassar Giancarlo Rodrigues (kiri) berebut bola di udara dengan dua orang pesepak bola Lalenok United Da Costa (kanan) pada laga Play-Off Legg 2 Piala AFC 2020 di Stadion Pakansari,  Bogor, Rabu, 29 Januari 2020. PSM Makassar menang 3-1 atas wakil Timor Leste, Lalenok United. ANTARA/Yulius Satria Wijaya
material-symbols:fullscreenPerbesar
Pesepakbola PSM Makassar Giancarlo Rodrigues (kiri) berebut bola di udara dengan dua orang pesepak bola Lalenok United Da Costa (kanan) pada laga Play-Off Legg 2 Piala AFC 2020 di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu, 29 Januari 2020. PSM Makassar menang 3-1 atas wakil Timor Leste, Lalenok United. ANTARA/Yulius Satria Wijaya

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak, senang dengan performa yang ditunjukkan para penyerang menjelang bergulirnya Liga 1 musim 2020. Pelatih berlisensi UEFA Pro ini punya lebih banyak pilihan untuk menambah ketajaman tim Juku Eja.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Saat ini, PSM sudah memiliki Giancarlo Lopes Rodrigues, Ferdinand Sinaga, dan Osas Saha di posisi penyerang. Lantas i posisi sayap ada Ezra Walian, Bayu Gatra, Irsyad Maulana, Rizky Eka dan Saldy serta Yacob Sayuri yang didatangkan dari Barito Putra.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selain itu, Ferdinand pun bisa dipasang sebagai penyerang sayap. Wiljan Pluim juga bisa menempati posisi penyerang kedua. "Tentu saja kita punya lebih banyak opsi," kata Hodak.

Secara khusus Hodak memuji duet Giancarlo dan Ferdinand Sinaga. Hal itu berdasarkan pengamatannya pada tiga laga yang dijalani PSM, yakni saat menyingkirkan Lalenok FC dari Timor Leste di play-off Piala Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) 2020 dan uji coba melawan Bhayangkara FC.

Di pertadingan play-off Piala AFC, total PSM mencetak tujuh gol di dua laga. Masing-masing Ferdinand 4 gol, Giancarlo 2 gol ,dan satu gol dari Irsyad Maulana. Kemudian, pada laga uji coba yang dimenangkan PSM atas Bhayangkara FC, satu-satunya gol dicetak Yacob Sayuri.

"Giancarlo sudah mencetak dua gol dan dia berlari seperti orang gila di lapangan. Ferdinand mencetak empat gol dan tetap membantu pertahanan. Padahal banyak yang mengira dia tidak akan melakukannya," kata Hodak.

Pada tiga laga yang dilakoni PSM, Ferdinand dipasang sebagai penyerang sayap kiri. Sedangkan Giancaro diplot sebagai ujung tombak didampingi Osas Saha.

Hodak membeberkan alasan dirinya memasang Ferdinand sebagai penyerang sayap kiri. Posisi itu memang posisi Ferdinand saat memulai karier sebagai pesepak bola profesional bersama Persiwa Wamena.

"Saya lebih suka Ferdinand main di kiri. Kalau dia benar-benar konsisten, saya kira dia bisa jadi penyerang sayap kiri terbaik di Indonesia," kata Bojan Hodak, pelatih PSM Makassar musim ini.

LIGA INDONESIA

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus