Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Liga Lainnya

Andri Syahputra Perkuat Timnas Qatar, Bagaimana Sikap PSSI?  

Andri Syahputra yang menolak panggilan Timnas Indonesia, ternyata bermain untuk Qatar.

31 Maret 2017 | 18.19 WIB

Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Edy Rahmayadi yang juga Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) dalam sesi foto bersama TEMPO di kantornya Jl. Merdeka Timur, Jakarta Pusat, 22 November 2016. TEMPO/Dhemas Reviy
Perbesar
Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Edy Rahmayadi yang juga Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) dalam sesi foto bersama TEMPO di kantornya Jl. Merdeka Timur, Jakarta Pusat, 22 November 2016. TEMPO/Dhemas Reviy

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Sukabumi - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) tidak akan membujuk Andri Syahputra untuk gabung ke Timnas Indonesia setelah memilih untuk bergabung dengan Timnas U-19 Qatar.

"Masih banyak pemain sepak bola muda berbakat yang kemampuannya melebihi Andri Syahputra dan bukan menjadi masalah bagi kami," kata Ketua Umum PSSI Edy saat merayakan HUT ke-56 Kostrad di Batalyon Armed 13 Sukabumi, Jumat.

Menurutnya, pihaknya akan tetap fokus meningkatkan kualitas para pemain-pemain yang dipanggil untuk bergabung dengan Timnas baik U-19 maupun U-22. Ternyata dari hasil seleksi banyak pemain mudah Indonesia yang berbakat.

Baca: Tolak Panggilan Timnas U-19, Andri Syahputra Perkuat Tim Qatar


Andri Syahputra di Klub Algharafa, Qatar (Instagram.com)

Selain itu, dengan kehilangan Andri Syahputra yang memilih memperkuat U-19 Qatar tidak akan mempengaruhi, karena sepak bola itu adalah kesebelasan bukan individu sehingga tidak akan bergantung kepada satu orang saja tetapi kerjasama tim.

Lanjut dia, Timnas Indonesia membutuhkan pemain-pemain yang mempunyai nasionalisme tinggi, karena akan berjuang demi nama bangsa dan negara. "Sehingga buat apa dibujuk-bujuk orang yang tidak punya rasa nasionalisme," tambahnya.

Di sisi lain, Edy yang juga menjabat sebagai Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) yakin bahwa Timnas baik U-19 maupun U-22 akan memberikan penampilannya yang terbaik untuk kemajuan sepak bola tanah air.

Pihaknya juga saat ini masih terus mencari bibit-bibit atlet sepak bola yang mempunyai bakat dan tentunya berkualitas serta mempunyai rasa nasionalisme tinggi untuk negara.

ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Yocta Nurrahman

Yocta Nurrahman

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus