Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Liga Indonesia

Fiji Minta Maaf dan Pulangkan Pemain yang Pukul Frengky Missa Saat Melawan Timnas U-20

Asosiasi Sepak Bola Fiji meminta maaf kepada Indonesia atas kekerasan yang dilakukan Pawan Singh yang memukul pemain timnas U-20 Frengky Missa.

18 Februari 2023 | 20.58 WIB

Pesepak bola Timnas Fiji mencoba melewati pesepak bola Timnas Indonesia dalam pertandingan Mini Turnamen di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat, 17 Februari 2023. Timnas Indonesia U-20 menggelar mini turnamen sebagai persiapan untuk menyambut Piala Asia dan Piala Dunia U-20 2023. Pertandingan pertama Timnas Indonesia melawan Timnas Fiji, Indonesia berhasil mengalahkan Fiji dengan skor 4-0. Gol Indonesia dicetak oleh Arkhan Fikri, Resa Aditya Nugraha, Kakang Rudianto dan Hokky Caraka. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Perbesar
Pesepak bola Timnas Fiji mencoba melewati pesepak bola Timnas Indonesia dalam pertandingan Mini Turnamen di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat, 17 Februari 2023. Timnas Indonesia U-20 menggelar mini turnamen sebagai persiapan untuk menyambut Piala Asia dan Piala Dunia U-20 2023. Pertandingan pertama Timnas Indonesia melawan Timnas Fiji, Indonesia berhasil mengalahkan Fiji dengan skor 4-0. Gol Indonesia dicetak oleh Arkhan Fikri, Resa Aditya Nugraha, Kakang Rudianto dan Hokky Caraka. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - PSSI menyatakan bahwa Asosiasi Sepak Bola Fiji meminta maaf kepada Indonesia atas kekerasan yang dilakukan Pawan Singh yang memukul pemain timnas U-20 Frengky Missa pada laga di Jakarta, Jumat, 17 Februari 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

"Kami dengan tulus meminta maaf kepada manajemen tim Indonesia, pemain dan penggemar pada umumnya dari kedua negara atas apa yang terjadi dalam pertandingan tersebut dan yakinlah bahwa tindakan yang tepat telah diambil," ujar Ketua Umum Asosiasi Sepak Bola Fiji Rajesh Patel dalam suratnya kepada PSSI, diunggah di laman PSSI, Sabtu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pawan, disebut Rajesh dipulangkan ke Fiji segera setelah pertandingan itu berakhir.

Bek berusia 19 tahun itu pun mendapatkan hukuman lanjutan meski tidak disebutkan sanksi apa yang diberikan kepadanya.

"Tindakan disiplin lebih lanjut akan diberikan kepada pemain yang bersangkutan. Manajemen tim sudah diarahkan untuk mengusahakan kedisiplinan tim, baik di dalam maupun di luar lapangan untuk persiapan pertandingan selanjutnya dan seterusnya," kata Rajesh.

Rajesh menegaskan bahwa Asosiasi Sepak Bola Fiji tidak memaafkan perilaku seperti Pawan di tim nasional.

"Kami tidak memaafkan perilaku seperti itu dari para pemain nasional kami di tim. Kami akan menindak keras para pemain yang merusak reputasi sepak bola dan negara," tutur dia.

Pemukulan Frengky Missa oleh Pawan Singh dilakukan ketika terjadi keributan antara pemain Indonesia dan Fiji pada menit-menit akhir pertandingan yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat.

Akibat kejadian itu, Pawan mendapatkan kartu merah dari wasit Thoriq Alkatiri. Kartu merah tersebut menjadi yang ketiga untuk Fiji pada pertandingan tersebut. Sebelum Pawan, Thomas Dunn dan Melvin Mansheek juga dihukum serupa karena melakukan pelanggaran.

Penyerang Indonesia Hokky Caraka juga mendapatkan kartu merah lantaran terlibat dalam kericuhan yang melibatkan Pawan dan Frengky.

Timnas U-20 Indonesia menang 4-0 atas Fiji pada laga tersebut. Hasil itu membawa Indonesia memimpin klasemen sementara turnamen yang diikuti empat negara itu karena di pertandingan lain, Guatemala cuma mengalahkan Selandia Baru 3-1.

Berikutnya, pada Minggu (19 Februari), Indonesia akan melawan Selandia Baru di SUGBK mulai pukul 19.30 WIB. Sebelum itu, digelar pertandingan Fiji melawan Guatemala mulai pukul 16.30 WIB.

Selanjutnya: Frengky Missa Mengalami Memar

Pelatih Timnas U-20 Indonesia Shin Tae-yong mengatakan Frengky Missa mengalami memar setelah dipukul pemain Fiji Pawan Singh pada pertandingan, Jakarta, Jumat.

"Frengky agak memar karena dipukul sekali. Namun, secara umum, semua pemain dalam kondisi baik dan tidak ada cedera serius," kata Shin Tae-yong di Lapangan A Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu.

Frengky mengaku terkejut dirinya dipukul Pawan Singh dalam laga tersebut. Dia tidak menyangka pemain profesional masih melakukan pukul-pukulan saat bertanding.

Meski demikian, pesepak bola berusia 18 tahun itu mengaku tidak menyimpan dendam. Rasa marah dan kecewanya hanya datang saat kejadian. Akan tetapi, Frengky berhasil mengendalikan diri.

"Sebagai pemain profesional, saya menahan emosi . Itu saja yang saya lakukan," kata pemain klub Persija itu.

Terkait peristiwa tersebut, Frengky mengaku tidak mendapatkan nasihat khusus dari pelatihnya Shin Tae-yong.

Namun, Shin mengingatkan bahwa kejadian seperti itu lazim dalam pertandingan.

"Mungkin ini hal biasa. Dia emosi dan dalam keadaan kalah. Di lpukullah saya," tutur Frengky.

Frengky sendiri membantu timnas U-20 Indonesia menundukkan Fiji dengan skor 4-0 pada laga turnamen persahabatan internasional di SUGBK, Jumat.

Dalam pertandingan itu, wasit Thoriq Alkatiri mengeluarkan empat kartu merah yaitu tiga untuk pemain Fiji Thomas Dunn, Melvin Mansheek dan Pawan Singh serta satu bagi penyerang Indonesia Hokky Caraka.

Kartu merah untuk Pawan dan Hokky diberikan karena mereka terlibat dalam kericuhan antarpemain pada akhir laga, di mana dalam kejadian itu Pawan memukul Frengky Missa.

Pilihan Editor: Rekap Hasil BRI Liga 1 Sabtu, 18 Februari 2023: Arema FC dan Bali United Menang

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus