Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Indonesia dan Irak akan bertanding untuk memperebutkan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, pada Kamis, 2 Mei 2024, pukul 22.30 WIB.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Laga ini penting bagi kedua tim karena pemenangnya akan langsung memperoleh tiket untuk berlaga di Olimpiade Paris 2024. Sementara itu, tim yang kalah harus menghadapi laga play-off melawan Guinea U23, perwakilan dari Afrika, untuk memperebutkan satu tiket terakhir.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Menurut catatan RSSSF, Timnas Indonesia U-23 pernah mengalami kekalahan dalam pertandingan melawan Irak U-23 dalam Asian Games 2006. Pada 18 November 2006 di Al-Ahli Stadium, Doha, Qatar, Indonesia menelan kekalahan telak dengan skor akhir 0-6.
Pada saat itu, skuad Indonesia masih terdiri dari sejumlah pemain terkenal seperti Ferry Rotinsulu, Zulkifli Syukur, Hendra Ridwan, Bobby Satria, Andik Ardiansyah, Tony Sucipto, dan Ahmad Bustomi. Pelatih tim Merah-Putih saat itu adalah Foppe de Haan.
Irak berhasil mencetak tiga gol dalam pertemuan di Asian Games tersebut. Gol-gol itu dicetak oleh Karrar Jassim, Abid Ali, dan Mustafa Karim Abdullah pada babak pertama. Sementara pada babak kedua, Mustafa Karim Abdullah mencetak gol lagi, kemudian Ali Mansour dan Ali Hussein Rehema menyelesaikan kemenangan Irak dengan mencetak gol tambahan.
Di sisi lain, Shin Tae-yong, pelatih timnas Indonesia saat ini, memiliki catatan yang kurang memuaskan dalam pertandingan melawan timnas Irak senior. Dalam dua pertemuan sebelumnya, baik dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 maupun Piala Asia 2023, Shin Tae-yong selalu menelan kekalahan.