Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Liga Lainnya

Pembukaan Euro 2020 Dimeriahkan dengan Pertunjukan Kembang Api dan Balon

Pertandingan Turki vs Italia yang berlangsung di Stadio Olimpico, Roma, Jumat malam waktu setempat, menjadi laga pembuka Euro 2020

12 Juni 2021 | 03.24 WIB

Suasana pembukaan Euro 2020 di Stadion Olimpico, Roma, Italia, 11 Juni 2021. REUTERS/Filippo Monteforte
Perbesar
Suasana pembukaan Euro 2020 di Stadion Olimpico, Roma, Italia, 11 Juni 2021. REUTERS/Filippo Monteforte

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Euro 2020 akhirnya dimulai pada Jumat waktu setempat, setelah ditunda selama setahun. Pembukaan kejuaraan sepak bola antarbangsa Eropa ini dimeriahkan dengan pertunjukan kembang api warna-warni dan koreografi yang menampilkan balon-balon yang mewakili 24 tim peserta di Stadio Olimpico, Roma.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Hanya sekitar 16.000 penggemar yang boleh masuk menyaksikan pertandingan pembukaan Turki vs Italia atau sekitar 25 persen dari kapasitas stadion itu. Pihak berwenang tetap membatasi kehadiran dalam turnamen karena kekhawatiran Covid-19.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mencoba membangkitkan kegembiraan yang sebagian besar hilang di Roma menjelang kick-off, dua legenda Italia dan pemenang Piala Dunia 2006 Francesco Totti dan Alessandro Nesta menyambut para penggemar pada upacara pembukaan.

Penyanyi tenor Andrea Bocelli menyanyikan Nessun Dorma, kemudian bintang band U2 Bono dan The Edge tampil bersama DJ Martin Garrix melalui tautan video, sementara kembang api berkobar dari atap stadion dan lapangan, meninggalkan jejak asap berwarna di seluruh arena.

Meski jumlahnya terbatas, para pendukung bisa bersorak kembali di tribun setelah setahun ketika sebagian besar pertandingan dimainkan di stadion untuk membendung penyebaran virus corona.

"Kami membeli tiket lebih dari dua tahun lalu, dan akhirnya kami di sini", kata Mattia Valentini, 27 tahun, sambil memegang bendera Italia bersama sepupunya Edoardo Valentini, 23 tahun, di luar stadion, seperti dikutip Reuters.

Rekan sesama penggemar Italia, Vito, 34 tahun, berasal dari wilayah selatan Puglia bersama enam temannya. Pertandingan itu adalah bagian dari pesta bujangnya dan mereka semua mengenakan kaus Azzurri bertuliskan "Vito akan menikah".

Sekelompok suporter Turki yang berisik mengenakan pakaian merah dan putih juga mencapai Roma menepis ketakutan akan virus corona.

"Situasi di dunia semakin baik, kami sangat senang dan kami menantikan pertandingan dengan orang-orang dan tidak di stadion kosong," kata pendukung Turki Harun Kalkat.

Untuk mengakomodasi suporter kedua tim di luar stadion, penyelenggara Euro 2020 mendirikan perkampungan sepak bola di pusat Piazza del Popolo yang dapat menampung maksimal 1.680 orang.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus