atau cari berdasarkan hari
Awan panas guguran Gunung Merapi tercatat di seismogram dengan amplitudo 28 mm dan durasi 99 detik.
Gunung Merapi mengeluarkan 12 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimum 1.200 meter ke arah barat daya.
Wisatawan yang berlibur ke Yogyakarta diminta mewaspadai dan memantau informasi cuaca.
BPPTKG menyatakan seluruh lontaran lava pijar itu mengarah ke sisi barat daya Gunung Merapi.
Kubah lava Gunung Merapi saat ini terus bertumbuh dan sewaktu-waktu bisa memicu terjadinya awan panas.
Kawasan wisata sekitar Gunung Merapi masih diminati wisatawan yang menghabiskan waktu libur Imlek.
Aktivitas lava pijar Gunung Merapi terakhir teramati pada periode 06.00-12.00 WIB pada Kamis, 11 Februari 2021.
Saat ini Gunung Merapi pertama kali dalam sejarahnya memiliki dua kubah lava di sisi barat daya dan tengah kawah.
Banjir lahar dingin Gunung Merapi sempat membuat jaringan perpipaan air bersih milik warga di wilayah Kaliurang Barat, Pakem, Sleman terputus.
Dengan aktivitas Gunung Merapi saat ini, kewaspadaan utama pada potensi banjir lahar dingin pada sungai di wilayah Kota Yogyakarta.
Lava pijar yang keluar dari Gunung Merapi mempunyai jarak luncur maksimum satu kilometer.
Asap tidak teramati keluar dari puncak kawah Gunung Merapi.
Ini menjadi perpanjangan kali ketiga sejak status Gunung Merapi naik dari Waspada menjadi Siaga per 5 November 2020 lalu.
Saat ini kecepatan pertumbuhan kubah lava Gunung Merapi hanya tersisa sekitar separuhnya.
Deformasi Gunung Merapi yang dipantau pada minggu ini menunjukkan adanya laju pemendekan jarak sebesar 0,4 sentimeter per hari.
Hanik menyatakan hasil foto udara dari drone itu menunjukkan jarak luncur awan panas Gunung Merapi dapat terukur baik.
Pengungsi Gunung Merapi diizinkan pulang karena pertimbangan Dusun Kalitengah Lor berada di lereng sisi timur dan awan panas gerak ke barat daya.
Sejumlah data pemantauan mendapati aktivitas guguran lava Gunung Merapi masih relatif tinggi.
BPPTKG melaporkan jangkauan awan panas Gunung Merapi makin jauh hingga bisa mencapai 3 kilometer.
BPBD Sleman menyatakan ada tiga titik evakuasi warga setelah erupsi Gunung Merapi sejak Rabu, 27 Januari 2021.