Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seni

Boyband Korea, ATEEZ Kembali Manggung Tanpa Song Mingi

Saat pentas pertama kali di Indonesia bulan lalu, Mingi yang berposisi sebagai penyanyi rap di ATEEZ juga tak hadir, dengan alasan yang sama.

6 Oktober 2019 | 10.23 WIB

Boyband Korea Selatan, ATEEZ, usai konferensi pers Spotify On Stage di Hotel Grand Mercure Kemayoran, Jakarta, 4 Oktober 2019. Foto: Isma Savitri
Perbesar
Boyband Korea Selatan, ATEEZ, usai konferensi pers Spotify On Stage di Hotel Grand Mercure Kemayoran, Jakarta, 4 Oktober 2019. Foto: Isma Savitri

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Untuk kali kedua, boyband asal Korea Selatan, ATEEZ (A TEEnager Z), datang dan pentas ke Indonesia. Kali ini, band yang dinaungi agensi KQ Entertainment itu tampil di hajatan Spotify On Stage, di Jakarta International Expo Kemayoran, Jumat malam, 4 Oktober 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Saat memberi keterangan pers sore harinya, tampak hanya ada tujuh personelnya. Padahal grup yang debut pada 24 Oktober tahun lalu ini beranggotakan delapan orang, yakni Hongjoong, Seonghwa, Yunho, Yeosang, San, Mingi, Wooyoung, dan Jonhgo.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kami menyesal dan minta maaf karena Min-Gi masih tak bisa hadir karena istirahat," kata Hongjoong selaku leader grup. Saat pentas pertama kali di Indonesia bulan lalu, Mingi yang berposisi sebagai penyanyi rap di ATEEZ juga tak hadir, dengan alasan yang sama.

ATEEZ menjadi penampil ketiga Spotify On Stage setelah (G)I-dle dan empat solois Indonesia; Brisia Jodie, Arsy Widianto, Rizky Febian, dan Marion Jola. Sebelum naik ke atas panggung, tujuh penampil mereka sempat menyapa para Atiny -julukan untuk penggemar mereka. Bahkan Hongjoong dan kawan-kawan juga sempat menyalami dan melakukan swafoto dengan Atiny. Tak pelak hal itu membuat penonton berjingkrakan.

Di panggung, personel ATEEZ yang seluruhnya mengenakan kemeja lengan panjang ini mengajak penonton menyanyikan tujuh lagu. Seperti Pirate King (salah satu lagu debut mereka), Desire, Say My Name, dan yang paling disambut antusias oleh Atiny, lagu HALA-HALA (Hearts Awakened). Tak hanya heboh menjerit, para Atiny juga ikut menggoyangkan badan mengikuti gerakan band idolanya.

ISMA SAVITRI

Isma Savitri

Setelah bergabung di Tempo pada 2010, lulusan Ilmu Komunikasi Universitas Diponegoro ini meliput isu hukum selama empat tahun. Berikutnya, ia banyak menulis isu pemberdayaan sosial dan gender di majalah Tempo English, dan kini sebagai Redaktur Seni di majalah Tempo, yang banyak mengulas film dan kesenian. Pemenang Lomba Kritik Film Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2019 dan Lomba Penulisan BPJS Kesehatan 2013.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus