Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Jika tidak ada halangan, konser Bon Jovi dipastikan jadi digelar di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada 11 September 2015. Menurut pengamatan Tempo pada Senin malam, 7 September 2015, rangka panggung sudah berdiri tegak di lapangan GBK. Panggung yang berukuran 25 x 15 meter itu menutupi seperempat tribun stadion.
"Pengerjaan panggung sudah dilakukan dari Jumat kemarin. Sekarang sudah 75 persen," ujar Dede, salah satu pekerja panggung yang ditemui Tempo di lokasi venue. (Baca: Gara-gara Foto Dalai Lama, Konser Bon Jovi Dibatalkan)
Adapun rumput stadion juga sudah ditutup dengan papan khusus agar tidak rusak saat diinjak penonton — proses ini disebut grass covering. Selain itu, dua layar besar, sebagian tata lampu dan sound juga telah dipasang. Dede juga menjelaskan bahwa penataan panggung akan terus dilakukan sampai 10 September nanti.
Dede juga beranggapan bahwa persiapan konser band rock asal New Jersey ini lebih merepotkan ketimbang konser lain yang pernah dia tangani. Kata Dede persiapan konser musikus besar dari mulai penataan panggung sampai hari H umumnya hanya tiga sampai empat hari, tidak seperti Bon Jovi yang sampai sepekan.
Selain itu pengamanan ekstra ketat juga akan dilakukan oleh pihak Polri dan TNI. Bahkan GBK akan disterilkan dari segala aktivitas, termasuk olahraga, dari tanggal 10 September sampai konser berakhir. (Baca: Konser Bon Jovi, Seketat Apa Pengamanannya?)
"Persiapannya memang heboh. Wajarlah, ini (Bon Jovi) band legendaris," ungkap Dede.
Konser Bon Jovi diperkirakan akan menjadi konser terbesar tahun ini dengan jumlah penonton sebanyak 40.000 orang. Ini adalah konser kedua band pelantun lagu Livin' On A Prayer itu setelah sebelumnya pernah konser di Ancol pada 1995.
Konsernya di Indonesia kali ini adalah konser pertama dari rangkaian turnya keliling Asia. Setelah Indonesia, Jon (vokal), David Bryan (keyboard), dan Tico Torres (drum) akan menyambangi Shanghai, Kuala Lumpur, Singapura, dan Abu Dhabi.
LUHUR TRI PAMBUDI
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini