Perbesar
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ringkasan Berita
Seniman otodidak Iwan Yusuf membangun kembali kapal pinisi yang rumit.
Perupa asal Gorontalo itu mengangkat kisah nelayan dalam 15 instalasi seni.
Selama riset, dia bermukim di kampung nelayan di Bulukumba.
MINIATUR kapal pinisi yang digantung dengan tali ke langit-langit itu tampak melayang di udara. Semilir angin sedikit menggoyangnya ke samping. Perahu layar dari Sulawesi Selatan itu dibiarkan “telanjang” tanpa lapisan penutup yang menonjolkan kerangkanya dari kayu jati yang terkesan kokoh dan kekar.
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Di edisi cetak, artikel ini terbit di bawah judul Kapal-kapal Pinisi Iwan Yusuf
Foto 
