Perbesar
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Neno Warisman adalah puisi. Bagai lilin, penyanyi ini memendarkan cahaya ke sekitarnya. Itulah gambaran kehidupan bintang sinetron yang aktif berdakwah ini. Lihatlah suasana Ramadan di kompleks rumahnya di kawasan Kebonjeruk, Jakarta. Puluhan orang terlibat berbagai kegiatan setiap hari. Ada yang rajin bertadarus selepas tarawih. Sejumlah lainnya serius mengikuti pesantren kilat.
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
