Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Kisah mirip mafia itu hanyalah salah satu warna dari perjalanan panjang lelaki kelahiran Sragen, Jawa Tengah, 23 November 1915, ini. Ia hidup di lima zaman: prakemerdekaan (Belanda), Jepang, Orde Lama, Orde Baru, dan era reformasi. Lebih banyak belajar secara otodidak, Karkono dikenal sebagai tokoh kebudayaan Jawa dan seniman. Ia juga sempat menjadi wartawan. Selain itu, bidang ekonomi dan politik pun dimasukinya. Latar pendidikannya sendiri biasa-biasa saja: Neutrale Holands Inlandse Jongensschool Solo (1931), Gouvernements MULO Solo (1933), dan Taman Guru Taman Siswa Yogyakarta (1935).
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo