TEMPO.CO , Jakarta: Yayasan Ardhya Garini yang diwakili Kepala Penerangan Landasan Udara Halim Perdanakusuma, Mayor Khusus Gerardus Maliti, akan mengevaluasi penggunaan Lembar Kerja Siswa (LKS) Ceria yang membuat kisah soal istri simpanan.
“Kami akan putuskan akan tetap memakai buku ini atau tidak,” kata Gerardus kepada Tempo, Kamis, 12 April 2012. Yayasan Ardhya Garini merupakan pemilik Sekolah Dasar Angkasa IX Halim Perdanakusuma. SD ini menggunakan LKS Ceria yang memuat kisah Bang Maman.
Gerardus juga berharap agar Dinas Pendidikan DKI Jakarta dapat memberikan keterangan terkait lembar kerja siswa ini. Sebab, Yayasan Ardhya Garini memilih buku LKS Ceria sebagai salah satu bahan ajar di sekolah itu karena sudah diakui Dinas Pendidikan.
LKS ini memuat kisah Bang Maman dari Kali Pasir di halaman 30-31. Dalam cerita itu, dikisahkan kehidupan Bang Maman, seorang pedagang buah yang memiliki anak bernama Ijah. Dalam cerita itu, Bang Maman menikahkan putrinya itu dengan Salim. Salim adalah putra orang kaya di Kali Pasir, Pak Darip.
Kemudian, Pak Darip meninggal dan mewariskan kebun yang sangat luas. Salim yang lugu meminta seseorang bernama Kusen untuk mengurus kebunnya. Namun Kusen dan istrinya malah mengkhianati Salim. Kebun yang luas itu dijual seluruhnya dan Salim pun jatuh miskin.
Ijah yang telah menjadi istri Salim diminta ayahnya, Bang Maman, untuk menceraikan suaminya itu. Ijah tidak mau dan tetap setia pada Salim. Bang Maman pun menyusun strategi. Dibuatlah skenario adanya wanita lain bernama Patme yang pura-pura mengaku menjadi istri Salim. Patme mendatangi Ijah dan mengaku sebagai istri simpanan Salim. Ijah pun percaya dan akhirnya menceraikan Salim.
Buku LKS itu baru dipakai pada semester kedua tahun ajaran 2011/2012 oleh seluruh siswa kelas 2 sekolah dasar. “Sejauh ini tak ada keluhan apa pun dari orang tua murid kepada sekolah,” ucap Gerardus.
Sebelumnya, Cerita Bang Maman dan istri simpanan menjadi perbincangan di Twitter sejak pagi, Kamis, 12 April 2012. Kontroversi muncul setelah sejumlah orang tua murid kelas 2 di SD Angkasa IX di kawasan Jakarta Timur ini kaget saat melihat buku pelajaran anak mereka yang bercerita tentang istri simpanan yang sebenarnya tidak lazim dibaca anak-anak.
Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Taufik Yudi Mulyanto, mengatakan akan segera mengambil tindakan terkait buku yang mengisahkan tentang wanita simpanan dan perebutan harta kekayaan pada buku pelajaran kelas 2 SD. “Kami akan segera tarik buku itu,” kata Taufik saat dihubungi pada Kamis, 12 April 2012.
SUBKHAN| MITRA TARIGAN
Berita terkait:
Buku Kisah Bang Maman Akan Ditarik
'Bang Maman' Tak Punya Istri Simpanan di Kembangan
Kisah Bang Maman di Buku Sekolah Tak Relevan
Sejarawan: Kisah Bang Maman Bunuh Karakter Betawi