TEMPO.CO, Jakarta - Tidak hanya menjadi perbincangan di dalam negeri, berita pembatalan konser Lady Gaga di Indonesia juga menjadi sorotan media internasional. Seperti diketahui, konser yang rencananya digelar di Stadion Gelora Bung Karno pada 3 Juni ini tidak mendapatkan izin dari pihak kepolisian.
Kantor berita CNN, misalnya, menulis berita dengan judul "Muslim Protests May Force Cancellation of Lady Gaga Concert" (Protes dari Kaum Muslim Mungkin Batalkan Konser Lady Gaga). China Daily juga ikut memberitakan kemungkinan dibatalkannya konser "Mother Monster"--julukan Lady Gaga--itu. CBCNews juga tak ketinggalan 'meramaikan' pemberitaan.
Begitu juga dengan Associated Press, yang menyatakan konser yang tiketnya sudah habis terjual ini kemungkinan besar dibatalkan karena mendapat protes dari kelompok Islam garis keras dan conservative lawmakers. Dikatakan di berita tersebut, pakaian yang kelewat seksi dan tarian Lady Gaga bisa merusak moral anak muda.
Rencananya, penyanyi Amerika Serikat itu menggelar konser di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, 3 Juni 2012 mendatang. Sampai saat ini, tercatat 2.000 lembar tiket sudah ludes dibeli penonton. Namun pihak kepolisian tidak memberikan izin.
Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Inspektur Jenderal Saud Usman Nasution mengatakan pelarangan tersebut merupakan tindak lanjut surat yang dikirim oleh Sekretaris Negara kepada Mabes. "Ormas yang mengajukan penolakan adalah Majelis Intelektual, Majelis Ulama Muda Indonesia, dan Forum Umat Islam, termasuk Front Pembela Islam," kata Saud, Selasa, 15 April 2012
RIRIN AGUSTIA
Berita terkait
Benny: Soal Lady Gaga, Polri Jangan Tunduk ke FPI
Mabes Polri: Jika Tetap Konser, Tempuh Jalur Hukum
Menteri Gamawan: Konser Lady Gaga Lebih Baik Batal
Tepis Pemuja Setan, Penggemar Gaga Gelar Flash Mob
Promotor Lady Gaga Merugi?
Konser Lady Gaga Dilarang, Belajarlah dari Korea
Lady Gaga Dilarang Konser, Promotor Tak Muncul