TEMPO.CO , Jakarta : Produsen peranti lunak raksasa Microsoft memilih tiga aplikasi program komputer terbaik, yakni Sudoku, Ulo Ondo, dan Baby Write Number. Ketiga aplikasi ini terpilih melalui acara selama 24 jam "Microsoft Developer Conference 2012: Windows 8 Hackathon" di Sheraton Mustika Hotel, Yogyakarta, pada 16-17 Mei 2012.
Aplikasi ini dipilih dari karya dari 1.027 peserta konferensi. Kelebihan tiga aplikasi ini karena mampu menampilkan terobosan baru di atas Windows 8. Para programmer yang menang mendapatkan penghargaan dan hadiah yang diserahkan oleh Walid Abu-Habda, Corporate Vice President, Developer and Platform Group, Microsoft Corporation, USA di Yogyakarta, Kamis 17 Mei 2012.
"Karya-karya ini merupakan bukti nyata kemampuan pengembang (developer program) Indonesia," kata Farid Zulkarnain, EVP Business Development Navcore Nextology, mitra Microsoft yang mewakili penyelenggara Microsoft Developer Conference 2012, Kamis 17 Mei 2012. "Dalam waktu 24 jam mereka menghasilkan karya dengan kualitas setara dengan developer di belahan dunia lain."
Konferensi ini dihadiri developer program komputer dari kalangan akademikus berbagai perguruan tinggi Yogyakarta seperti Universitas Gadjah Mada, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Kristen Duta Wacana, Akakom, Amikom. Selain itu juga diikuti sejumlah kampus dari kota lain seperti Politeknik Bandung, IT Telkom Bandung, dan kota-kota lain.
Sudoku menjadi program terbaik. Program ini merupakan aplikasi karya lima mahasiswa Politeknik Negeri Bandung yang berbeda dari aspek desain, tampilan, dan cara memainkannya. Menurut Arisman, mahasiswa teknik informatika, fitur-fitur di Windows 8, ia dan empat rekannya, yakni Fina Luthfiah, Septi Setiawan, Ruchi Karnawan, Reggy Budiana, memilih Sudoku. Desain dan tampilan bisa lebih baik.
Untuk menghasilkan tampilan lebih menarik dan interaktif tim Polban ini memaksimalkan fungsi Drag & Drop di Windows 8, sehingga kesan lawas dan monoton Sudoku tidak terlihat. Hasilnya, permainan menyusun angka-angka ini tampak lebih hidup. “Tampilan Metro UI sangat membantu tampilan Sudoku ini tidak sekadar angka-angka,” kata Arisman.
Aplikasi yang dibangun dalam waktu 10 jam ini tampil beda dibandingkan dengan permainan Sudoku lama. Desain tampilan dibuat berbarengan dengan model permainan. Mereka terbantukan dengan fitur-fitur di Windows 8. Fitur-fitur pada Windows 8 ini memungkinkan pengembang web membangun aplikasi dengan mudah dan cepat. Kemampuan membangun web dapat diterapkan untuk mengembangkan aplikasi di atas Windows 8.
Ulo Ondo (Ular Tangga) adalah aplikasi karya lima mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta. Skema Ulo Ondo sama dengan permainan ular tangga yang diawali dengan mengundi dadu untuk memperoleh jumlah anak tangga yang akan ditapaki oleh seekor sapi. Pada setiap pemberhentian muncul pertanyaan yang harus dijawab. Jika benar, mendapatkan poin.
“Kalau jawaban salah, posisi tangga tidak berubah, tapi poinnya dikurangi,” kata Yanuar, mahasiswa Pendidikan Teknik Informasi Universitas Negeri Yogyakarta.
Ia menyatakan fitur-fitur Windows 8 memungkinkan proses pembuatan aplikasi ini cepat dan lebih baik hasilnya. Begitu juga dengan desain dan tampilan permainan yang interaktif dan lebih hidup, sehingga lebih menarik.
Baby Write Number merupakan aplikasi bagi balita yang ingin belajar menulis angka 1 sampai 9. Metode penulisan angka dipandu oleh titik yang harus diikuti dengan menggerakkan mouse sampai terbentuk angka secara sempurna. Aplikasi yang ditujukan untuk balita ini cukup interaktif dan hidup, sehingga menarik digunakan oleh anak-anak kecil.
MUH SYAIFULLAH
Berita Terkait
Kominfo: Sinyal Ponsel Tak Ganggu Penerbangan
ITB Bikin 4 Robot Baru
Ini Fitur Baru Google, Graphic Knowledge
XL Luncurkan Layanan Musikkamu
Inilah Kelebihan Prosesor Quad Core
Smartfren Targetkan 3 Juta Pelanggan Data
Orangutan Ini Berkomunikasi dengan iPad
