TEMPO.CO , Jakarta:Kepolisian Sektor Metro Tanah Abang memeriksa delapan saksi usai pertandingan Persib melawan Persija yang menewaskan tiga pendukungnya. Kepala Unit Reserse Kriminal, Komisaris Windarto mengatakan delapan saksi yang diperiksa Ahad 27 Mei 2012 itu terdiri dari petugas keamanan Gelora Bung Karno, polisi, serta tukang parkir.
Meski begitu, menurut dia, polisi belum mengetahui pemicu kejadian. Pasalnya saksi yang telah diperiksa datang saat massa sudah bentrok. "Mereka lihat ada orang ramai-ramai memukuli," katanya saat dihubungi, Rabu, 30 Mei 2012.
Windarto mengatakan kepolisian masih akan memeriksa beberapa saksi dan menelusuri alamat korban. "Supaya kami bisa mencari tahu siapa yang datang bersama korban, dan mencari tahu pelakunya," kata dia. Polisi masih belum mengetahui pelaku kekerasan yang menewaskan tiga pendukung ini.
Ia belum mendapat kabar rencana Polri memeriksa aparat kepolisian yang bertugas di Gelora Bung Karno saat peristiwa berlangsung. Wakil Kepala Kepolisian RI , Nanan Sukarna, akan memeriksa petugas yang patroli Ahad lalu.
Ketiga korban tewas sudah dapat diidentifikasi. Korban pertama bernama Lazuardi (28) merupakan warga Menteng Sukabumi yang sehari-hari menjadi tukang ojek. Belakangan ia diketahui sebagai penggemar Persija, meski tak aktif sebagai Jakmania. Dua korban lainnya dipastikan pendukung Persib, Rangga Cipta Nugraha dan Dani Maulana. Keduanya menjadi korban penyisiran oleh suporter tuan rumah, Persija Jakarta.
Rangga (22) merupakan warga Bandung yang sudah delapan bulan bekerja. Adapun Dani (17) adalah warga Johar Baru, Jakarta Pusat.
ANGGRITA DESYANI
Berita Terkait
Dua Korban Tewas di Senayan Anggota Viking
The Jakmania Siap Berdamai dengan Viking
Penculik Rizki Ternyata Ayah Kandung
Jakmania Siap Diberi Sanksi Laga Tanpa Penonton
Tiga Suporter Tewas, PSSI Panggil PT Liga
Dani Maulana, Satu Lagi Korban Tewas di GBK
Bos Bobotoh Persib Berharap Tak Lagi Ada Korban Seteru Suporter