TEMPO.CO, Madrid - Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF), Maria Angel Vilar, telah membatalkan sanksi yang diberikan kepada Jose Mourinho dan Tito Vilanova. Hal tersebut terkait dengan perselisihan antara keduanya yang terjadi dalam laga final Super Spanyol, 18 Agustus 2011 lalu.
Duel dua seteru abadi, Barcelona dan Real Madrid, menyuguhkan drama sekaligus kejadian unik. Pelatih Madrid, Mourinho, tertangkap kamera mencubit pipi kanan pelatih Barcelona, Tito Vilanova--kala itu menjabat sebagai asisten pelatih Barca. Tanpa perasaan bersalah, Mou pun bergegas berbalik arah.
Tito yang kaget segera membalas cubitan itu dengan sebuah tamparan yang mengenai bagian punggung Mourinho. Akibat insiden itu Mou diberi larangan hadir di lapangan dalam dua pertandinghan. Tito sendiri diskors selama satu pertandingan.
Vilar sebelumnya mengancam keduanya absen dalam empat pertandingan, atau penutupan stadion sebanyak dua laga. Namun Vilar menghapus larangan yang dijatuhkan kepada dua pelatih itu. Mereka kini bisa menemani tim asuhannya di bangku cadangan ketika kedua tim bertemu di Piala Super Spanyol 2012.
Sementara itu RFEF tak memberi keringanan atas hukuman kepada Dani Benitez. Pemain gelandang Granada itu dihukum larangan bertanding selama tiga bulan. Ia dihukum setelah melempar botol ke wasit Clos Gomez dalam pertandingan melawan Madrid pada Mei lalu.
MARCA | ANTONIUS WISHNU
Berita terpopuler:
Ini Aksi Balotelli Berpesta di Kelab Malam
FIFA Minta Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U-17
Jepang Menyabet Timor Leste 1–0
Garuda Muda Tekuk Makau 2-1
PSSI Minta Pertemuan Komite Bersama di Markas AFC
Adebayor Permanen di Spurs
Agustus, Valencia Lawan Indonesia Selection
Timnas U-13 Optimistis Raih Juara ASEAN CUP 2012
Park Ji Sung Kandidat Kapten QPR
Rodgers Buka Peluang Pinjamkan Carroll