TEMPO.CO, Jakarta - Koordinator tim sukses calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Alex Noerdin dan Nono Sampono, Fatah Ramli, mengatakan gembosnya suara Alex-Nono disebabkan tim sukses mereka tidak terakomodasi dalam pemilihan 11 Juli 2012 lalu.
Dari hasil penghitungan cepat Lembaga Survei Indonesia, pasangan Alex-Nono hanya mendapat 4,7 persen suara. Angka ini jauh dari perkiraan tim sukses yang menyebutkan tingkat keterpilihan mereka mencapai 14,6 persen.
Menurut Fatah, dari 1,4 juta tim sukses yang mereka rekrut, 27 persennya di antaranya tak terdata dalam daftar pemilih tetap (DPT). "Itu jumlah sementara yang kami terima," kata Fatah saat ditemui di kantor pemenangan Alex-Nono, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Kamis, 12 Juli 2012.
Padahal, kata dia, paling tidak dari 1,4 juta tim sukses tersebut, ada sekitar 1,25 juta yang diproyeksikan bakal memilih pasangan bernomor urut 6 itu. Dia pun mengimbau agar permasalahan ini dapat segera diselesaikan. "Kalau DPT-nya seperti ini, siapa pun yang terpilih tak akan legitimate," ucapnya.
Selain karena permasalahan tak dapat memberikan suara, Fatah menyebutkan, ada sebagian tim sukses yang beralih mendukung calon pasangan lainnya. Hal ini terjadi karena mayoritas pendukung mereka berasal dari golongan bawah.
"Mereka kan kaum marginal. Walaupun sudah mendapat honor dari kami, tapi kalau mendapatkan uang dari tim lain, pemberian terakhir itu yang diingat," katanya.
NUR ALFIYAH
Berita Terpopuler:
Foke Tidak Angkat Telepon dari Jokowi?
Jokowi Dituding Khianati Warga Solo
Jokowi Unggul Karena Ilmu ''Kebatinan''
Pilkada DKI Digugat ke MK, Jokowi Bisa Menang 1 Putaran
Asal Muasal Kotak-Kotak ala Jokowi-Ahok
Demokrat: Foke Kalah Karena Warga Berlibur
Jokowi Menang, Taufik Kiemas Kembali Sentil Mega
Ameri Ichinose, Bintang Porno Kekasih Kagawa
John Kei Terancam Hukuman Mati