TEMPO.CO, Jakarta - Sersan Dua Nicolas Sandi Harewan mendapat penghargaan dari pemerintah DKI Jakarta. Anggota Kopasus itu dinilai telah bertindak heroik saat menggagalkan aksi perampokan di mikrolet C01 (Ciledug-Kebayoran Lama), 23 Juli 2012 lalu. Penghargaan diserahkan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo di Balai Kota, Senin, 30 Juli 2012.
Selain penghargaan dari pemerintah DKI, Fauzi juga menyerahkan bingkisan dan tiket pesawat Jakarta-Jayapura, pulang pergi . "Saya mendengar Nicholas sudah lama tidak pulang ke Jayapura,” kata Fauzi. “Ini tanda terima kasih kami atas sikap dan tindakan beliau.”
Dengan senyum mengembang Nicolas menerima penghargaan itu. Menurut dia, apa yang dilakukannya merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat di sekitar. Dia meminta masyarakat Jakarta tidak bersikap tak acuh terhadap orang lain yang sedang kesusahan. “Kita tidak boleh bersikap apatis atau membiarkan orang lain dalam kesusahan,” katanya.
Usai acara, Nicolas menolak wawancara dengan media dengan alasan prosedur wawancara harus melalui atasannya di Markas Kopassus.
Perampokan yang terjadi di mikrolet itu menimpa seorang karyawati swasta. Nicholas kebetulan sedang naik motor bersama tunangannya. Saat itu, dia mendengar suara perempuan berteriak dari dalam mikrolet. Dia pun kemudian mengejar mikrolet dan menggedor kendaraan itu. Lima pelaku yang ada di mikrolet panik. Pelaku melempar korban keluar mobil tepat di depan Gedung Mahkamah Agung, Jalan Medan Merdeka Utara. Kasus ini sekarang ditangani Polres Jakarta Pusat, tiga tersangka sudah ditangkap.
AMANDRA MUSTIKA MEGARANI
Berita Terpopuler:
Polisi Akhirnya Berani Stop FPI
Disudutkan @cinta8168 di Twitter, Ini Jawaban Ahok
Baru Tiga Hari Buka, Warung Dahlan Iskan Tutup
Analis Politik: Isu SARA Jadi Bumerang Foke-Nara
Lima Keanehan Operasi Polisi ke Ogan Ilir
Berapa Harga Emas Olimpiade?
ICW Akan Adukan Hakim Pembebas Misbakhun
Polisi Didesak Segera Periksa Oesman Sapta
Andi Arief Minta Misbakhun Berkata Jujur
Pasangan Selingkuh Kristen Stewart Diampuni Istri