TEMPO.CO, Solo - Seorang polisi yang tengah berjaga di Pos Polisi Pasar Singosaren ditembak orang tidak dikenal, Kamis malam 30 Agustus 2012. Belum diketahui nasib polisi tersebut.
Salah satu saksi mata, Suyanto mengatakan pelaku penembakan menggunakan sepeda motor. "Pelaku berhenti di parkiran," katanya. Salah satu pengendara turun dan berjalan menuju pos polisi.
Sampai di depan pos, ia langsung melepas tembakan kepada Brigadir Polisi Kepala (Bripka) Dwidata Soebekti yang tengah berjaga. "Terdengar dua kali suara tembakan," katanya.
Adapun Juru Bicara Markas Besar Kepolisian RI, Inspektur Jendral Anang Iskandar mengatakan Dwidata tewas setelah ditembak empat kali.
Pelaku kemudian kembali ke parkiran menghampiri kawannya yang menunggu di atas motor jenis Suzuki Smash dengan nomor plat AD 2434 HB. "Tadi banyak yang mencoba mengejar," katanya. Namun massa yang mencoba mengejar akhirnya mengurungkan niatnya lantaran pelaku melepas tembakan ke atas.
Saksi yang lain, Budi mengaku sempat melihat korban duduk lemas di kursinya. "Kemudian saya mencegat mobil yang lewat untuk membawa ke rumah sakit," katanya. Saat diangkat, tubuh korban sudah tidak bergerak.
Hingga saat ini belum diketahui nasib Bripa Dwinata. Pihak kepolisian belum bisa dikonfirmasi. Lokasi penembakan menjadi tontonan warga yang melintas.
AHMAD RAFIQ | ANANDA BADUDU
Berita terpopuler lainnya:
Wawancara Tina Talisa: Seperti Tsunami Bagi Saya
Pengamat Kritik SBY Tegur Anak
Politikus Demokrat Kesandung Dugaan Korupsi
Balotelli Kencani Tiga Wanita Sekaligus
Enam Teguran SBY Ketika Pidato
Kang Jalal dan Al-Quran yang Dibaca Kaum Syiah
Terima Duit Dari Mirwan? Tina Talisa Menjawab
Soal Salah Pangkat, KPK Heran Polisi Telat Beri Kabar
Tegur Anak Tidur, SBY Bakal Disurati Komnas Anak
Waspadai Daftar ''Jurnal Hitam'' Berikut