TEMPO.CO, Jakarta - Sama seperti ketika Komisi Pemberantasan Korupsi pertama kali memanggil Hartati Murdaya pekan lalu, hari ini Rabu, 12 September 2012, ratusan orang kembali mendatangi kantor KPK untuk berdemo membela konglomerat itu.
Lebih dari seratus orang yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Anti Pemerasan dan Aliansi Kebenaran untuk Bangsa menggelar unjuk rasa untuk membela Siti Hartati Murdaya. KPK hari ini, Rabu, 12 September 2012, memang sedang memeriksa politikus Partai Demokrat itu. Massa beraksi di depan gedung Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, tak jauh dari lokasi pemeriksaan Hartati di Gedung KPK.
Baca Juga:
Dengan membawa poster hitam putih bercetak wajah Hartati dengan gaya rambut sasaknya yang khas, massa meneriakkan yel-yel "Save Hartati" sesuai tulisan di poster itu. Koordinator aksi, Ruwandi, mengatakan mereka membela Hartati karena jiwa sosial Hartati yang tinggi. "Kami adalah warga masyarakat yang selama ini terbantu oleh keberadaan Bu Hartati, tapi kami bukan karyawannya," kata Ruwandi.
Massa aksi, kata Ruwandi, datang dari pelosok Jabodetabek, terutama dari lokasi yang berdekatan dengan bisnis Hartati. Ada pula warga yang pernah mendapat bantuan sosial dan anak asuh yang dibantu pendidikannya Hartati Murdaya. "Kami yakin Bu Hartati itu korban pemerasan," kata dia.
Dia mengatakan aksi tak digelar di gedung KPK karena tak ingin mengganggu jalannya pemeriksaan. Mantan anggota Dewan Pembina Partai Demokrat itu hari ini memang diperiksa oleh komisi antirasuah. Hartati akhirnya datang setelah sempat mangkir dalam pemeriksaan yang dijadwalkan 7 September lalu dengan alasan sakit. Istri Murdaya Poo itu memasuki gedung KPK menggunakan kursi roda.
Adapun salah seorang peserta aksi dari Tangerang yang bernama Agung menyatakan tak mengenal Hartati secara langsung. Ketika ditanya alasan mendukung Hartati, dia hanya menjawab, "Dia, kan, membantu masyarakat Buol." Namun, dia mengaku tak ada hubungan kekerabatan apa pun dengan warga Buol, Sulawesi Tengah.
Seorang wanita peserta aksi dari Bekasi juga mengaku tak kenal Hartati. Ia hanya mesem-mesem saat ditanya tentang alasannya mendukung pengusaha tersebut.
ANGGRITA DESYANI
Berita terpopuler lainnya:
Identitas Mayat di Tol Pondok Aren Terkuak
Fauzi Bowo ''Siram'' 1.000 Nelayan dengan Jamkesda
FBR dan Kelompok Banten Nyaris Bentrok
Rencanakan Mogok Nasional, Buruh Temui Kapolda
Perampokan di Cipinang Terkait dengan Terorisme?