Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Benarkah Produk Organik Lebih Sehat?  

image-gnews
Bayam organik. TEMPO/Prima Mulia
Bayam organik. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tahukah Anda, ternyata produk organik belum tentu lebih baik ketimbang produk tradisional meskipun rasanya mungkin lebih enak. Selama ini berkembang persepsi bahwa produk organik yang ditumbuhkan tanpa pupuk buatan, pestisida, dan bahan kimia lain membuat produk menjadi lebih murni, lebih bernutrisi, dan baik ketimbang produk non-organik. Kenyataannya, menurut para ahli, hanya sedikit bukti yang menunjukkan bahwa produk organik lebih sehat ketimbang produk konvensional.

Hasil tinjauan atas 237 hasil penelitian produk organik menunjukkan bahwa produk tersebut mengandung 30 persen lebih sedikit residu pestisida dibandingkan buah-buahan dan sayuran yang ditanam secara konvensional. Namun hal itu tidak berarti produk organik 100 persen bebas bahan kimia. Para ilmuwan juga tidak menemukan perbedaan berarti atas kandungan vitamin pada produk-produk organik.

Kandungan fosfor dalam produk organik diketahui lebih tinggi, tetapi manfaat dari zat ini hanya sedikit karena tidak banyak orang yang mengalami kekurangan zat tersebut. Temuan paling signifikan adalah susu organik mengandung kadar asam amino omega 3 lebih tinggi yang diyakini penting untuk perkembangan otak pada balita dan kesehatan sistem kardiovaskuler.

Menurut Dr Dena Bravata, peneliti, di luar persepsi manfaat kesehatan, orang juga membeli produk organik karena rasanya yang lebih enak. Hal tersebut merupakan efek dari praktek pertanian yang lebih bersahabat terhadap lingkungan dan binatang.

Hasil temuan yang dipublikasikan di jurnal Annals of Internal Medicine dan dikutip oleh Telegraph dan Sydney Morning Herald ini membagi hasil penelitian dalam dua kelompok riset, yakni membandingkan anak-anak yang mengkonsumsi produk organik dan yang memakan produk konvensional. Hasilnya menunjukkan bahwa kadar residu pestisida pada urine anak-anak pengkonsumsi produk organik lebih rendah dibandingkan kelompok lain. Namun kadar pestisida di dua kelompok tersebut sama-sama di bawah batas keamanan.

Ayam dan babi organik juga menurunkan paparan atas bakteri yang resisten terhadap antibiotik, tetapi para ilmuwan mengatakan implikasi kesehatannya tidak jelas. Penelitian ini dikatakan sulit karena banyaknya cara untuk mengetes produk organik tersebut. Hal lain yang mempengaruhi kadar nutrisi adalah jenis tanah dan cuaca, serta metode bercocok tanam itu sendiri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Prof Alan Dangour, dosen senior di London School of Hygiene and Tropical Medicine, mengatakan bahwa tinjauan tersebut menunjukkan, “Bahwa tidak ada perbedaan yang meyakinkan antara produk organik dan non-organik dalam manfaat kesehatan ataupun kandungan nutrisi.”

Sementara juru bicara Soil Association mengatakan, metode yang digunakan oleh para peneliti tidak cocok untuk membandingkan hasil panen. Sementara hasil penelitian terdahulu menemukan bahwa perbedaan nutrisi antara produk organik dan non-organik “sangatlah signifikan". Ia mengatakan, hasil penelitian di Belanda menemukan bahwa anak-anak berusia 2 tahun berisiko lebih rendah 36 persen terkena eksem jika 90 persen produk susu dan turunannya yang dikonsumsi adalah bahan organik.

ARBA’IYAH SATRIANI

Berita lain:
Pre-Order iPhone 5 Tembus 2 Juta dalam 24 Jam

Google Ternyata Pernah Menyewakan Kambing

Hantu Lokal Dreadout Nampang di ICT Award 2012

Hari Ini, Komponis Jerman Clara Schumann di Google

Yahoo Segera Kantongi Dana Segar Untuk Ekspansi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

16 jam lalu

Jajaran direksi PT Konimex dan PT Indordesa, serta dari Laboratoires Grand Fontaine menggelar konferensi pers peluncuran produk baru FontLife One di Hotel Alila Solo, Jawa Tengah, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.


Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

1 hari lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.


Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

2 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.


Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

2 hari lalu

Konferensi pers kandungan racun dalam pelet plastik daur ulang yang dilakukan Ecoton di Gresik, Jawa Timur, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Nur Hadi
Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

3 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

6 hari lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

10 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

11 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.


Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

18 hari lalu

Menu sambal goreng hati sapi. shutterstock.com
Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?