Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

9 Hal Kecil yang Mengancam Hubungan  

Editor

Alia fathiyah

image-gnews
foto: Ilustrasi
foto: Ilustrasi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anda dan pasangan adalah dua orang yang berbeda. Meski sudah menghabiskan waktu bersama untuk waktu yang lama dan saling jatuh cinta, jangan pernah mengira pasangan akan mengerti apa yang Anda inginkan. Tetap saja ada hal-hal kecil yang bisa memicu pertengkaran. Ada sembilan hal kecil yang bisa memicu pertengkaran yang sebenarnya bisa dihindari. Laman Madamenoire merangkumnya untuk Anda.

1. Uang
Hanya berbeda Rp 200 ribu dalam merencanakan liburan, Anda bisa berperang seharian dengan pasangan. Ini sungguh tiada guna. Nanti ada masanya Anda harus berargumen keras mengenai uang untuk pendidikan anak atau membeli rumah. Uang memang penting dalam hidup, tapi jangan sampai merusak kehidupan Anda.

2. Menginginkan pasangan mengabulkan semua keinginan
Banyak perempuan yang frustrasi karena kekasih tak bisa mengabulkan semua keinginan mereka. Hal ini pulalah yang terkadang membuat pria melakukannya dengan terpaksa. Maka, jika ingin hubungan Anda berhasil, tidak usah terlalu kesal kalau pasangan tidak bisa menuruti semua keinginan Anda.

3. Masa lalu
Menggali terus masa lalu pasangan pasti tidak membuat Anda lega. Bahkan mungkin Anda marah karena perilakunya di masa lalu. Inilah saatnya Anda menggunakan kendali atas diri sendiri. Yang perlu Anda sadari adalah sosok dia sekarang dan bagaimana kekasih memperlakukan Anda. Mungkin kekasih Anda mempunyai rekam jejak yang tak baik, tapi bukan berarti ia tidak punya hak untuk Anda cintai.

4. Lupa
Jangan pernah berpikir pasangan Anda mengetahui apa yang Anda rasakan tentang dia. Sebab, perasaan ini kebanyakan menjadi penyebab berakhirnya sebuah hubungan. Ketika kekasih lupa untuk membeli tiket film yang Anda sukai, jangan buru-buru marah. Diamlah sejenak dan ungkapkan yang Anda rasakan.

5. Merasa tidak diinginkan
Ketika jadwal menguasai hidup kekasih, mungkin Anda dan pasangan tak bisa menghabiskan waktu bersama seperti dulu. Situasi ini bukan berarti Anda tak diinginkan lagi. Sebab, dia memang sibuk. Lalu dia pun acap menuliskan pesan mesra, seperti "Aku harap kamu ada di sini" atau "Aku kangen kamu". Nah, itu masih dalam tahap wajar. Tapi, kalau pesan-pesan tersebut kemudian menghilang, maka wajar Anda mulai merasa tak diinginkan.

6. Membanding-bandingkan
Pasti kekasih juga punya teman perempuan, entah dari pekerjaan atau komunitasnya. Para teman perempuan itu tentunya ada yang mengenal pasangan lebih lama ketimbang Anda. Jadi jangan kaget ketika ia mengetahui apa yang Anda belum ketahui soal kekasih. Jangan pula membandingkan Anda dengan sahabat dan rekan kerja kekasih. Sebab, kekasih sudah memilih Anda. Kalau ia ingin bersama rekan sekantor atau sahabatnya, tentu ia tidak berstatus pacar Anda.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

7. Komunikasi lewat media
Sekarang ada banyak cara untuk berkomunikasi. Bisa lewat media sosial atau jalur komunikasi verbal lainnya. Jangan kesal jika kekasih tidak berkomentar dalam status Anda. Tapi, di saat yang bersamaan, ia berkomentar di status orang lain. Atau kesal karena butuh tiga jam untuk membalas sapaan di pesan instan. Sebab, jika ia masih secara rutin menghubungi Anda, menyapa dan menanyakan kabar, berarti dia masih berstatus pasangan.

8. Penghargaan dari hal-hal kecil
Kadang Anda kesal kenapa pasangan memusingkan hal-hal kecil. Seperti kedatangan yang terlambat, menaruh kaus kaki kotor di atas kasur, hingga tidak membuang sampah pada tempatnya. Tapi hal-hal kecil tersebut jika Anda abaikan sama saja tidak menghargai jerih payah pasangan. Dengar alasan kenapa mereka peduli pada hal kecil itu. Jika masuk akal, hargailah kepedulian mereka itu.

9. Hobi
Tidak perlu gusar jika kekasih sibuk dengan hobinya. Tak peduli seberapa konyol, kekanak-kanakan, dan membosankan hobinya, asal kekasih masih memberikan perhatian pada Anda, jangan ganggu kesenangannya. Sebab, jika Anda mengusik hobinya, sama saja Anda akan membuat dia merasa tak bahagia.

DIANING SARI

Berita Lain:
Gaun Frida Kahlo Akan Dipamerkan
Pria Berwajah Merah Lebih Atraktif bagi Wanita?
Gefinitib, Obat Anti-Kanker Tepat Sasaran
9 dari 100 Orang Indonesia Benar Menyikat Gigi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya

50 hari lalu

Platonic relationship adalah salah satu hubungan yang mengedepankan kedekatan tanpa gairah atau nafsu. Ini pengertian dan karakteristiknya. Foto: Canva
Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya

Platonic relationship adalah salah satu hubungan yang mengedepankan kedekatan tanpa gairah atau nafsu. Ini pengertian dan karakteristiknya.


The Strained Joko Widodo and Megawati Relationship

2 Oktober 2023

The Strained Joko Widodo and Megawati Relationship

The relationship between President Joko Widodo and Megawati Soekarnoputri is becoming increasingly tense.


Terjebak dalam Hubungan Tanpa Status, Hati-Hati Alami Situationship

13 Desember 2022

Ilustrasi wanita patah hati atau putus cinta. Freepik.com
Terjebak dalam Hubungan Tanpa Status, Hati-Hati Alami Situationship

Situationship adalah kondisi yang menggambarkan hubungan tanpa status. Jika menjalani, siap terima konsekuensinya.


Jangan Menyangkal Sakit Hati Dikhianati, Ayo Bangkit dan Pulihkan Diri

7 Agustus 2021

Ilustrasi wanita bersedih. shutterstock.com
Jangan Menyangkal Sakit Hati Dikhianati, Ayo Bangkit dan Pulihkan Diri

Wajar jika kamu merasa sakit hati karena dikhianati. Tapi sampai batas mana sakit hati itu bersemayam di dalam dirimu?


Terjebak dalam Hubungan Pertemanan yang Toxic, Lakukan 4 Langkah Berikut

22 Juli 2021

Ilustrasi pertemanan wanita. Unsplash.com/Priscilla du Preez
Terjebak dalam Hubungan Pertemanan yang Toxic, Lakukan 4 Langkah Berikut

Kita harus menjaga pikiran tetap sehat dan jernih selama pandemi Covid-19. Sebab itu, jangan ambil risiko membangun hubungan yang toxic.


Sri Mulyani: Pemimpin Harus Masukkan Ego ke Lemari Es, Dikunci, Ditutup

6 Maret 2021

Sri Mulyani. Instagram/@smindrawati
Sri Mulyani: Pemimpin Harus Masukkan Ego ke Lemari Es, Dikunci, Ditutup

Menteri Keuangan Sri Mulyani berbicara soal peran perempuan sebagai pemimpin.


9 Tips Agar Pria Tidak Lama Melajang

20 November 2018

ilustrasi pria sendiri (pixabay.com)
9 Tips Agar Pria Tidak Lama Melajang

Data menyatakan dunia bakal menghadapi ledakan jumlah pria yang lebih banyak daripada wanita. Simak 9 tips agar para pria tidak terlalu lama melajang.


Rasakan 5 Hal Ini dengan Pasangan, Tanda Hubungan akan Berakhir

14 November 2018

Ilustrasi pasangan putus. shutterstock.com
Rasakan 5 Hal Ini dengan Pasangan, Tanda Hubungan akan Berakhir

Para Pasangan suami istri perlu memahami kondisi saat hubungan sudah berada di ujung tanduk. Simak beberapa tanda hubungan akan berakhir.


Dijahati Teman, Tetaplah Bersikap Baik dan Rasakan Manfaatnya

30 Juni 2018

Ilustrasi gosip/pertemanan. Shutterstock
Dijahati Teman, Tetaplah Bersikap Baik dan Rasakan Manfaatnya

Ketika ada teman yang membencimu, jangan berfokus pada kebencian itu. Gunakan sikap teman tadi supaya kamu bisa menjadi pribadi yang lebih baik.


Putus Cinta? Simak 3 Hal Atasi Putus Cinta Menurut Studi Ini

5 Juni 2018

Ilustrasi putus cinta. Shutterstock.com
Putus Cinta? Simak 3 Hal Atasi Putus Cinta Menurut Studi Ini

Sebagian orang yang mengalami insomnia, pikiran terganggu dan bahkan sistem kekebalan tubuhnya menurun bila putus cinta.