Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cecap Menu Unik di Tanah Flores (Bagian 2)

Editor

Pruwanto

image-gnews
Ikan kerapu bakar, Restoran khas Makasar, Pelangi, Jakarta. TEMPO/Yosep Arkian
Ikan kerapu bakar, Restoran khas Makasar, Pelangi, Jakarta. TEMPO/Yosep Arkian
Iklan

TEMPO.CO, Labuan Bajo - Restoran Paradise di Labuan Bajo, Flores Barat, Nusa Tenggara Timur, memang apik secara tempat. Senja kemerahan yang terbentuk akibat hilangnya matahari ke balik bukit tergambar jelas pada Sabtu, 29 September 2012. Apalagi balkon ruang makan Paradise menghadap ke laut. Memberikan pandangan luas bagi tamu. Baca: Cecap Menu Unik di Tanah Flores (Bagian 1)

Meski begitu, saya dan teman perjalanan tidak ingin menyantap makanan di sana. Bukan karena tidak ada menu yang menarik. Tapi kami pengin mencoba sajian ikan di tepi dermaga.

Berjalanlah kami menuruni bukit. Ada berderet gerobak yang menawarkan menu hewan laut. Dan pilihan kami jatuh pada satu pedagang yang memajang ikan, cumi-cumi, serta udangnya dalam lemari kaca.

Di situ kami pesan ikan kerapu dan cumi-cumi. Untuk hidangan ikan, kami minta diolah dengan dibakar dan dibuat sup. Sedangkan cumi-cumi digoreng berbalut tepung.

Makanan datang. Wangi sedap menyeruak dari kuah sup ikan. Menggoda untuk saya icip. Kuahnya dulu saya sesap. Hmm...rasa segar tercecap. Ada tomat di dalam kuah, membuat rasa rada asam. Lalu ada daun kemangi dan bawang bombai. Mungkin itu yang memberikan aroma harum.

Walau isinya ikan, sup tak terasa amis. Daging kerapu juga terasa lembut, namun tak mudah lumat dalam mangkuk. Dan rasanya, enak!

Menu kedua yang disantap adalah ikan kerapu bakar. Yang satu ini ditemani dengan sambal terasi. Ikannya sendiri diramu dengan kecap manis. Pedas sambal, aroma terasi, manis kecap, dan rasa ikan bertemu dalam mulut. Hasilnya, saya tak berhenti mengunyah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk cumi goreng tepung, rasanya memang tidak spesial seperti menu ikan. Tapi tetap saja beda dengan cumi-cumi Jakarta. Di Ibu Kota, biasanya daging cumi-cumi bertekstur alot seperti karet. Tapi cumi-cumi Flores begitu empuk. Tidak susah mengunyahnya.

Makanan laut Flores Barat memang segar. Tapi sedikit penduduk Labuan Bajo yang menyantap ikan dan kawan-kawannya kala makan di luar. Mereka lebih memilih nasi goreng atau daging ayam. "Bosan makan ikan. Hampir tiap hari di rumah masak itu," kata seorang pengunjung warung gerobak.

Yang enak dari menu laut di Labuan Bajo tak hanya rasanya. Pada bagian bayar pun terasa nikmat. Untuk tiga menu lauk, satu piring nasi, dan air putih, saya hanya menyerahkan uang sekitar Rp 80 ribu. Murah meriah dan lezat. (Baca lanjutannya: Cecep Menu Unik di Tanah Flores (Bagian 3).

CORNILA DESYANA

Berita Terpopuler
Lionel Messi di Mata Sang Ibu

Casillas Ukir Rekor Tak Kebobolan 727 Menit

Cetak Hattrick, Pedro Disamakan dengan Messi

Jokowi Bawa Barang Serba Jelek ke Jakarta

Jokowi Terkenang Ular 4 Meter di Loji Gandrung

Apartemen Milik Model Berbikini Digeledah

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pengelolaan Kebun Raya Cibodas Akan Dilelang  

20 Agustus 2013

ANTARA/Teresia May
Pengelolaan Kebun Raya Cibodas Akan Dilelang  

Ada empat lokasi wisata yang memiliki daya tarik tertinggi di kawasan Cianjur, yaitu Kebun Raya Cibodas, Pantai Jayanti, Ziarah Makam Cikundul, dan Waduk Cirata.


300 Wisatawan Parangtritis Disengat Ubur-ubur  

11 Agustus 2013

Tentakel ubur-ubur hydromedusa bentik ini bercahaya. Dailymail.co.uk
300 Wisatawan Parangtritis Disengat Ubur-ubur  

Ubur-ubur datang bersamaan dengan datangnya musim kemarau


100 Ribu Pengunjung Padati Kawasan Wisata Ancol

9 Agustus 2013

Pengunjung memadati pantai Ancol di Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta.(TEMPO/Yosep Arkian)
100 Ribu Pengunjung Padati Kawasan Wisata Ancol

Untuk lebaran tahun ini, Ancol dipadati sekitar 100 Ribu pengunjung.


Hari Ini, Pengunjung Ragunan Diprediksi Membludak

9 Agustus 2013

Pengunjung menonton seekor gajah di Kebun Binatang Ragunan, Jakarta. ANTARA/Anita Permata Dewi
Hari Ini, Pengunjung Ragunan Diprediksi Membludak

Tahun lalu, puncak kunjungan ada di H+2 ketika pengunjung Ragunan mencapai 142.999 orang.


Borobudur Lebih Ketat Jelang Idul Fitri

8 Agustus 2013

Candi Borobudur yang terletak di Magelang, Jawa Tengah ini merupakan candi Buddha terbesar sekaligus paling terkenal di dunia. Borobudur dibangun pada abad ke-8 oleh dinasti Syailendra. TEMPO/Subekti
Borobudur Lebih Ketat Jelang Idul Fitri

Pengelola Candi Borobudur juga memasang close circuit television atau kamera CCTV di sejumlah titik di kawasan candi.


Payung-payung Cantik Warnai Langit Agueda Portugal  

26 Juli 2013

Payung warna-warni digantung di atas jalanan Agueda, Portugal, untuk melindungi orang-orang dari sengatan panasnya matahari. Keindahan jalanan ini kini menjadi atraksi turis yang digemari di Portugal. Dailymail.co.uk
Payung-payung Cantik Warnai Langit Agueda Portugal  

Payung-payung tersebut membuat turis yang berkunjung ke Agueda, Portugal, terkagum-kagum.


Jatim Park Group Bagi-bagi Tiket Gratis

10 Juli 2013

Museum Satwa di Kota Batu ini merupakan anak usaha Grup Jatim Park yang satu lokasi dengan Batu Screet Zoo di Jatim Park 2. TEMPO/Abdi Purnomo
Jatim Park Group Bagi-bagi Tiket Gratis

Promo diberikan untuk menjaga tingkat kunjungan wisata yang menurun saat bulan puasa.


Layak Dicoba, Resor Mewah Milik Bos Virgin Air

5 Juli 2013

Great House di Necker Island, British Virgin Islands milik miliarder Richard Branson yang disewakan seharga US $ 60 ribu atau sekitar Rp 596 juta per malam. Dailymail.co.uk
Layak Dicoba, Resor Mewah Milik Bos Virgin Air

Untuk menginap di resor mewah ini, Anda harus siap mengeluarkan
biaya sebesar US $ 60 ribu atau sekitar Rp 596 juta per
malamnya. Apa fasilitasnya?


Tantangan Penjelajah Kaldera Tambora

5 Juli 2013

Gunung Tambora. wikipedia.org
Tantangan Penjelajah Kaldera Tambora

Lama waktu tempuh turun sejauh 2,8 kilometer ini diperhitungkan delapan jam dan pulangnya memerlukan waktu lebih lama, sekitar 12 jam.


BBM Naik, Lokasi Wisata Bogor Padat Pengunjung

23 Juni 2013

Kemacetan di jalur keluar pintu tol Gadog, Ciawi, menuju kawasan Puncak, Bogor. ANTARA/Arif Firmansyah
BBM Naik, Lokasi Wisata Bogor Padat Pengunjung

Riska bahkan sudah menyiapkan uang untuk membeli ole-ole dan biaya makan di restroran untuk keluarganya.