TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Kabinet Dipo Alam meminta Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Alifian Mallarangeng serta Menteri Keuangan Agus Martowardojo untuk tidak berkomentar lebih jauh ihwal hasil audit investigatif Badan Pemeriksa Keuangan terhadap proyek olahraga Hambalang.
"Saya berharap supaya keduanya cooling down dulu, tidak berkomentar," kata Dipo di gedung Sekretariat Negara, Jakarta, Kamis, 1 November 2012. Menurut dia, sikap ini mesti ditunjukkan kedua menteri itu hingga hasil audit BPK diproses dan ditindaklanjuti secara hukum. "Jadi saya kira cooling down dulu lebih penting dan tidak membuat simpang siur anggota kabinet," ujar Dipo.
Dipo mengaku belum menerima hasil audit investigatif BPK atas proyek kompleks pendidikan olahraga Hambalang. Hasil audit ini sudah diserahkan BPK kepada Dewan Perwakilan Rakyat, kemarin. "Saya juga yakin Bapak Presiden dan Wapres belum menerima. Setahu saya begitu," kata dia.
Sebelumnya, hasil investigasi BPK terhadap proyek Hambalang menyebutkan adanya 11 indikasi penyimpangan dalam proyek itu. Ketua BPK Hadi Poernomo menyatakan Menteri Andi bersalah karena membiarkan Sekretaris Kementerian Olahraga menetapkan lelang konstruksi dengan nilai kontrak di atas Rp 50 miliar tanpa sepengetahuan dirinya.
PRIHANDOKO