Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pesawat Lion Air di Bandara Supadio Dievakuasi  

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Pesawat Lion Air di bandara Soekarna-Hatta, Tangerang, Sabtu (5/5). TEMPO/Aditia Noviansyah
Pesawat Lion Air di bandara Soekarna-Hatta, Tangerang, Sabtu (5/5). TEMPO/Aditia Noviansyah
Iklan

TEMPO.CO, Tangerang-Badan pesawat Lion Air JT-716 yang tergelincir di Bandara Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat, pada Kamis malam, 1 November 20120, pukul 19.39 WIB berhasil dikeluarkan.

Evakuasi dilakukan PT Angkasa Pura II (Persero) dan dibantu Lion Air dengan menerapkan sistem operasional buka tutup. Keputusan tersebut diambil menurut Direktur utama PT AP II Tri S Sunoko agar tidak seluruh penerbangan dari dan menuju bandara tersebut mandek. “Hari ini kami berhasil mengeluarkan badan pesawat pada pukul 18.00,” kata Tri di Tangerang, Jum’at 2 November 2012.

Evakuasi model sistem buka tutup bisa diterapkan, karena dari panjang landasan 2.250 meter, ada 2.100 meter yang tidak terdampak oleh insiden maupun proses evakuasi badan pesawat dan dapat digunakan untuk lepas landas maupun pendaratan.

“Istilahnya Take Off Run Available (TORA) untuk lepas landas atau Landing Distance Available (LDA) untuk pendaratan. Alhamdulillah, saat ini pesawat sudah berhasil dievakuasi,” ujar Tri.

Adanya TORA/LDA sepanjang 2.100 meter tersebut, lanjut Tri, kemudian disampaikan kepada seluruh maskapai dan pilotnya melalui penerbitan Notice to Airman (NOTAM).

Karenanya, beberapa waktu setelah insiden tersebut terjadi, bandara tetap membuka pelayanan pendaratan terhadap pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT-718 tujuan Jakarta-Pontianak.

Kepala Dinas Opersional Bandara Supadio Syarif Usmulayani saat dihubung Tempo, Jum’at sore mengaku masih berada di bandara. "Memang agak ada kesulitan sedikit, akibat ban depan pesawat masuk ke tanah. Kita berusaha agar tidak menggangu jadwal penerbangan. Soal kerugian sudah pasti, tapi belum tahu besarnya," katanya kepada Hary Daya dari Tempo di Pontianak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dari pantauan di Supadio , sejumlah calon penumpang terlihat menunggu. Beberapa loket penjualan tiket pesawat tutup karena tiket ludes terjual. " Kalau ada tiket ke Jakarta  harganya Rp. 1.260.000," kata seorang petugas loket Batavia.

Jadwal berangkat dan kedatangan pesawat di bandara Supadio sempat buka tutup .  "Pukul sebelum pukul 07.00 pagi bandara ditutup. Dan dibuka lagi hiungga pukul 14.00 wib dan ditutup lagi hingga pukul 16.00 sore," ungkap Sahara petugas informasi dan layanan bandara Supadio Pontianak.

Hingga pukul 18.30 WITA, beberapa maskapai seperti Garuda, Kal Star, Batavia, Sriwijaya, Lion Air  ada yang mendarat dan ada yang terbang.

Ketua Gabungan Pengusaha Kontruksi (Gapensi) Provinsi Kalbar Fahruddin Siregar mengaku menunda keberangkatannya ke Jakarta. "Sudah 3 jam saya dan rombongan  stanby di bandara. Ternyata pesawat penuh, dan jadwal keberangkatan pesawat juga tidak pasti. Jadi kita tunda. Besok aja, semoga bisa berangkat," tutur Fahruddin yang ditemui di bandara.

AYU CIPTA | HARRY DAYA

Berita Terpopuler Lainnya:
Angelina Sondakh Akui Pertemuan di Kemenpora

Jokowi Pertanyakan 3 Soal Sebelum Loloskan MRT

Denny Kuliahi Dosennya Di Melbourne

Dahlan Serahkan Daftar ''Pemeras'' BUMN Senin 

KD Pastikan Yuni-Raffi Putus  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bus Pariwisata Masuk Jurang di Guci Tegal, Sandiaga Uno Kirim Staf Ahli Manajemen Krisis

8 Mei 2023

Sandiaga Uno beri pernyataan soal gabung dengan PPP paskamundur dari Partai Gerindra saat di Balai Kota Solo, Sabtu, 29 April 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Bus Pariwisata Masuk Jurang di Guci Tegal, Sandiaga Uno Kirim Staf Ahli Manajemen Krisis

Menteri Sandiaga Uno menerjunkan staf ahli untuk berkoordinasi dengan pihak terkait jatuhnya bus pariwisata ke jurang di Guci, Tegal.


Kecelakaan di Tol Saat Mudik Lebaran, Ini Aturan Negara Soal Waktu Istirahat Sopir Berikut Jerat Pidananya

20 April 2023

Petugas mengevakuasi bus pariwisata dan truk yang terlibat kecelakaan di Tol Dupak - Tanjung Perak Surabaya, Jawa Timur, Sabtu 5 Maret 2022. Kecelakaan antara bus pariwisata bernopol D 7610 AT yang memuat rombongan peziarah dengan truk 'Colt Diesel' nomor polisi W 9948 Z itu diduga disebabkan salah satu penumpang bus merebut kendali kemudi dari sopir bus dan menabrak truk 'Colt Diesel' dari arah berlawanan. Dalam kecelakaan itu sopir truk dan kernetnya meninggal dunia di lokasi kecelakaan. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Kecelakaan di Tol Saat Mudik Lebaran, Ini Aturan Negara Soal Waktu Istirahat Sopir Berikut Jerat Pidananya

Untuk mencegah kecelakaan saat Mudik lebaran, sopir harus cukup istirahat sesuai aturan negara berikut ini.


Ini Muatan KM Sinar Bangun Saat Tenggelam

25 Juni 2018

Tim SAR gabungan mengangkat perlengkapan selam saat pencarian korban tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Minggu, 24 Juni 2018. Hingga hari ketujuh pasca-tenggelamnya KM Sinar Bangun, tim SAR terus mencari korban. ANTARA/Irsan Mulyadi
Ini Muatan KM Sinar Bangun Saat Tenggelam

Polisi sebut jumlah penumpang KM Sinar Bangun sebanyak 150 orang dan 70 sepeda motor


TNI Akan Pastikan Lokasi Karam KM Sinar Bangun

25 Juni 2018

Tim SAR gabungan mengangkat perlengkapan selam saat pencarian korban tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Minggu, 24 Juni 2018. Bangkai KM Sinar Bangun ditemukan di kedalaman 450 meter di Danau Toba. ANTARA/Irsan Mulyadi
TNI Akan Pastikan Lokasi Karam KM Sinar Bangun

Tim gabungan tengah mempersiapkan cara mengangkat bangkai KM Sinar Bangun dan mengevakuasi korban.


Polisi Tetapkan Empat Tersangka Tenggelamnya KM Sinar Bangun

25 Juni 2018

Keluarga penumpang KM Sinar Bangun dan warga menyalakan lilin di dermaga Pelabuhan Tigaras, Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Minggu, 24 Juni 2018. Kapal berkapasitas maksimal sekitar 40 orang itu membawa 211 penumpang saat tenggelam. ANTARA/Irsan Mulyadi
Polisi Tetapkan Empat Tersangka Tenggelamnya KM Sinar Bangun

Tiga petugas perhubungan diduga lalai sehingga membiarkan KM Sinar Bangun berlayar


Data Sementara, Penumpang KM Sinar Bangun Diduga 206 Orang

21 Juni 2018

Keluarga penumpang menangis saat menyaksikan proses pencarian penumpang KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Selasa, 19 Juni 2018. Kerabat penumpang KM Sinar Bangun mulai mendatangi posko di Pelabuhan Tigaras, Danau Toba. ANTARA/Irsan Mulyadi
Data Sementara, Penumpang KM Sinar Bangun Diduga 206 Orang

Sebanyak 184 korban tenggelamnya KM Sinar Bangun belum ditemukan.


Komunitas Kayak Bantu Cari Korban KM Sinar Bangun

21 Juni 2018

Personel BNPB melakukan pencarian korban KM Sinar Bangun, yang tenggelam di Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Rabu, 20 Juni 2018. Kedalaman di lokasi kejadian tenggelamnya kapal tersebut mencapai 300-500 meter. ANTARA/Irsan Mulyadi
Komunitas Kayak Bantu Cari Korban KM Sinar Bangun

10 pengayuh perahu Kayak susuri korban KM Sinar Bangun di Danau Toba


Bangkai KM Sinar Bangun Diprediksi di Kedalaman 460 Meter

21 Juni 2018

Personel kepolisian berbincang dengan nelayan saat melakukan proses pencarian korban KM Sinar Bangun, yang tenggelam di Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Rabu, 20 Juni 2018. Sebanyak 171 penumpang lain masih dalam proses pencarian. ANTARA/Irsan Mulyadi
Bangkai KM Sinar Bangun Diprediksi di Kedalaman 460 Meter

Kemampuan jelajah alat tim gabungan pencari korban KM Sinar Bangun hanya 350 meter.


KM Sinar Bangun Tenggelam, Seluruh Camat Diminta Sisir Danau Toba

21 Juni 2018

Anggota keluarga penumpang KM Sinar Bangun melihat daftar nama penumpang yang hilang di posko Pelabuhan Tigaras, Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Selasa, 19 Juni 2018. KM Sinar Bangun mengangkut 128 penumpang saat tenggelam di Danau Toba pada Senin, 18 Juni 2018. ANTARA/Irsan Mulyadi
KM Sinar Bangun Tenggelam, Seluruh Camat Diminta Sisir Danau Toba

Tiga jenazah korban KM Sinar Bangun ditemukan mengapung di pinggir Danau Toba


Dua Korban KM Sinar Bangun Ditemukan Meninggal

20 Juni 2018

Petugas gabungan mengangkat kantong berisi jenazah korban KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba, di posko Pelabuhan Tigaras, Simalungun, Sumatera Utara, Rabu 20 Juni 2018. Hingga saat ini, sebanyak 18 penumpang selamat, dua penumpang tewas dan 160 penumpang lainnya masih dalam proses pencarian. ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi
Dua Korban KM Sinar Bangun Ditemukan Meninggal

Total korban tenggelamnya KM Sinar Bangun yang ditemukan menjadi 21 orang