TEMPO.CO, Jakarta - Perhimpunan Pedagang Senen melakukan protes di depan Balai Kota Jakarta, Senin, 5 November 2012.
Unjuk rasa ini dilakukan karena Terminal Senen, tempat mereka berdagang, akan dibongkar pada 15 November 2012 mendatang. Perwakilan para pedagang kemudian diterima Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama.
Sekretaris Perhimpunan Pedagang Senen, Jansen Sitompul, mengatakan yang hendak membongkar tempat mereka berdagang adalah Unit Pelaksana Teknis Terminal. "Tidak tahu mau dibuat jadi apa," ujar Jansen.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, akan menindaklanjuti pengaduan dari perhimpunan pedagang tersebut. "Jangan sampai ada penggusuran, Pak Gubernur tidak ingin ada penggusuran, " kata Basuki.
Jansen menambahkan, saat bertemu dengan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki tidak menjanjikan apa-apa, namun berjanji para pedagang tidak akan begitu saja digusur. Jansen menjelaskan di sekitar Terminal Senen ada sekitar 200 pemilik kios. Mereka sudah berdagang di sana sejak 1982.
Masnur Burmanulang, salah satu pedagang, yang sudah berjualan selama 25 tahun, mengatakan ingin tetap berjualan di tempat itu. "Kalau memang mau dibongkar, beri kami tempat lain untuk berjualan, atau dibangun lagi," kata Masnur.
TRI ARTINING PUTRI
Berita terpopuler lainnya:
Jokowi Minta MRT Jawab Tiga Hal
Novi Amilia Ingin Pulang Kampung
Jokowi Bakal Kesulitan Lahan untuk RTH
Dedi Gumelar Calonkan Diri Jadi Wali Kota Tangerang
Jokowi Janji Guru Swasta Dapat Kartu Sehat
Kantor Museum Sejarah Jakarta Dirobohkan
Jakarta Kesulitan Memperoleh Lahan untuk RTH
