TEMPO.CO, New York - Para ilmuwan Amerika menemukan bahwa tikus-tikus yang terpapar lampu pada malam hari menjadi lebih depresi dan kurang tertarik melakukan hal-hal yang menyenangkan. Mereka juga tidak suka mengeksplorasi obyek-obyek baru di kandang mereka dan tidak banyak bergerak. Mereka juga mempunyai level kortisol atau hormon stres yang lebih tinggi.
Menurut profesor biologi di John Hopkins University Amerika, Samer Hattar, “Pada dasarnya, apa yang kita temukan adalah paparan kronis atas sinar terang, bahkan termasuk lampu yang Anda gunakan untuk ruang keluarga atau di tempat kerja pada malam hari jika Anda di sif malam, meningkatkan kadar hormon stres di tubuh yang menyebabkan depresi dan menurunnya fungsi kognisi.”
Profesor Hattar dan rekan-rekannya juga menemukan bahwa cahaya terang berdampak pada sel-sel khusus di mata tikus, yang disebut dengan sel ganglion retina fotosensitif. Ini mempengaruhi bagian otak yang mengatur mood, daya ingat, dan proses belajar.
Meskipun studi ini dilakukan pada tikus, ungkap Profesor Hattar seperti dikutip situs Telegraph edisi 14 November 2012, tikus dan manusia mempunyai banyak kesamaan dalam beberapa hal sehingga studi ini juga merupakan pelajaran penting bagi manusia.
“Saya tidak mengatakan kita harus duduk di ruangan yang sangat gelap pada malam hari, tetapi merekomendasikan untuk mengganti dengan sedikit lampu, dan tetap menggunakan intensitas yang lebih rendah. Intinya, hanya digunakan untuk melihat,” ujar dia. Hasil penelitian ini dipublikasikan di jurnal Nature.
Baca Juga:
Juru bicara untuk John Hopkins mengatakan, ketika orang secara rutin membakar minyak pada malam hari, mereka mengalami risiko depresi dan proses belajar. “Bukan hanya karena kurang tidur, orang ini juga bisa terekspos sinar terang pada malam hari dari lampu, komputer, bahkan iPad,” kata dia.
TELEGRAPH | ARBAIYAH SATRIANI
Berita lain:
Hati-hati dengan Suplemen Multivitamin
Waspadai Penuaan pada Sistem Kekebalan Tubuh
Hati-hati! Pukul Anak Bisa Berujung Kanker
Teknologi Bayi Tabung Kian Menjanjikan
Melatih Imajinasi Anak dengan Pancake