Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Belanja Modal PTPN X Dinaikkan Dua Kali Lipat

image-gnews
Buruh tebang menaikkan tebu ke atas truk di Karangrejo, Tulungagung, Jawa Timur, (19/7). ANTARA/Arief Priyono
Buruh tebang menaikkan tebu ke atas truk di Karangrejo, Tulungagung, Jawa Timur, (19/7). ANTARA/Arief Priyono
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya - PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X menargetkan perolehan belanja modal sebesar Rp 960 miliar tahun depan. Angka ini naik dua kali lipat dibanding perolehan tahun ini sebesar Rp 420 miliar. Direktur Keuangan PTPN X Dolly P. Pulungan mengatakan, peningkatan belanja modal diperlukan untuk menggenjot kinerja perusahaan mengejar target swasembada gula pada 2014 sebesar 3,1 juta ton.

Menurut Dolly, angka belanja modal itu belum termasuk kebutuhan dana yang disiapkan untuk pembangunan pabrik gula dan perluasan area tanam tebu di Pulau Madura. Untuk kebutuhan itu, perusahaan menaksir angka hingga Rp 1 triliun.

Dolly menuturkan, belanja modal tahun depan akan diprioritaskan untuk merevitalisasi mesin-mesin produksi 11 pabrik gula di bawah naungan PTPN X, pengerjaan pabrik bioetanol di PG Gempolkrep, dan modal kerja lainnya. Ia berharap, belanja modal tersebut dapat terealisasi seluruhnya. Beberapa pabrik gula yang segera direvitalisasi tahun 2013 antara lain PG Djombang Baru, PG Tjoekir, PG Kremboong, PG Gempolkrep, dan PG Lestari.

Belanja modal tahun 2012 sebesar Rp 420 miliar diprediksi tidak terserap sepenuhnya. Untuk tahun ini, ujarnya, kemungkinan hanya terserap sebesar Rp 300 miliar. "Sisa Rp 160 miliar, kami ikutkan tahun depan," ujar Dolly di sela penandatanganan MoU tanggung jawab sosial perusahaan dengan Bank BNI senilai Rp 25 miliar.

Dari total belanja modal Rp 960 miliar, pihaknya hanya mampu menyediakan dana dari kas internal perseroan sejumlah Rp 300 miliar. Lantas sisanya, sebesar Rp 660 miliar, akan menggandeng perbankan. Ketika disinggung perbankan yang dimaksud, Dolly memastikan semuanya akan diperoleh dari pinjaman lembaga keuangan BUMN.

PTPN memprioritaskan perbankan BUMN karena ingin menjalin sinergi sesama BUMN. Bahkan untuk kebutuhan modal membangun pabrik gula di Pulau Madura, PTPN X telah mengajukan proposal ihwal pinjaman modal kepada tiga bank BUMN, yakni Bank Mandiri, BNI, dan BRI. "Karena sesama BUMN, mereka (bank BUMN) menawarkan bunga lebih ringan dibanding bank swasta," ucapnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Bank BNI Perwakilan Surabaya Dasuki Amsir menantang kebutuhan modal yang dibutuhkan PTPN X. Bagi Dasuki, menilik kinerja PTPN X dan rencana IPO pada 2014, pihaknya siap mengucurkan berapa pun belanja modal sesuai kebutuhan PTPN X.

Ia berharap, kerja sama PTPN X dan Bank BNI dalam pemenuhan modal usaha terus berlangsung. Bahkan pihaknya berharap kebutuhan modal proyek pabrik gula senilai Rp 1 triliun di Madura sepenuhnya jatuh pada BNI. "Kami menantang berapa modal yang dibutuhkan PTPN X. BNI siap-siap saja jika PTPN X minta tambahan modal," kata Dasuki.

Diberitakan sebelumnya, produksi gula PTPN X tahun 2012 mencapai 494 ribu ton. Angka ini naik sekitar 10,7 persen dibanding produksi gula 2011 sebesar 446 ribu ton. Peningkatan produksi ditopang oleh beroperasinya mesin-mesin produksi gula baru. Perseroan sendiri telah merampungkan proses penggilingan tebu di 11 pabrik gula dan telah memasuki tutup giling tebu.

Produksi tebu yang diolah di pabrik gula milik PTPN X tahun ini mencapai 6.072 juta ton, tumbuh 8,1 persen dibandingkan tahun 2011 sebesar 5.616 juta ton. Kenaikan rendeman tebu juga meningkat menjadi 8,14 persen ketimbang tahun 2011 sebesar 7,94 persen. Bahkan, luas area tanam tebu tahun 2013 diperkirakan mencapai 76 ribu hektare dari 72 ribu hektare tahun ini.

DIANANTA P. SUMEDI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kebun dan Pabrik Kelapa Sawit Sosa Milik PTPN IV Dapat Sertifikat ISPO

12 Mei 2023

Dua pekerja PT. Perkebunan Nusantara XIII menyortir kelapa sawit yang baru dipanen di Lorong Pinang, Paser, Kaltim (28/9). Pengolahan kelapa sawit ini mampu memproduksi tandan buah segar (TBS) sebanyak 60 ton per-jam. TEMPO/Ayu Ambong
Kebun dan Pabrik Kelapa Sawit Sosa Milik PTPN IV Dapat Sertifikat ISPO

ebun dan pabrik kelapa sawit Sosa milik PTPN 4 mendapat sertifikat Indonesian Sustainability Palm Oil (ISPO) dari Control Union.


PTPN IX Buka Lowongan Kerja untuk Posisi Landscape Officer, Batas Waktu hingga 18 Januari 2023

13 Januari 2023

Ilustrasi Mencari Lowongan Kerja. Tempo/Tony Hartawan
PTPN IX Buka Lowongan Kerja untuk Posisi Landscape Officer, Batas Waktu hingga 18 Januari 2023

PT Perkebunan Nusantara IX membuka lowongan kerja bagi karyawan perjanjian kontrak waktu tertentu (PKWT).


Warga Sidamanik Tolak Konversi Kebun Teh ke Lahan Sawit, Khawatir Jadi Biang Banjir dan Longsor

25 Oktober 2022

Shutterstock.
Warga Sidamanik Tolak Konversi Kebun Teh ke Lahan Sawit, Khawatir Jadi Biang Banjir dan Longsor

Konversi lahan teh menjadi sawit tersebut telah menyebabkan munculnya berbagai kerusakan lingkungan, seperti banjir dan longsor.


Petani Deli Serdang Tagih Janji Jokowi soal Lahan Digusur: Penyelesaian Menguap

14 Oktober 2022

Presiden Joko Widodo meninjau alat mesin pertanian (Alsintan) di sela-sela peluncuran Taksi Alsintan di Gresik, Jawa Timur, Selasa, 22 Agustus 2022. Dengan hadirnya program Taksi Alsintan tersebut diharapkan dapat mendorong teknologi pertanian petani terus berkembang dan peningkatan produksi. ANTARA FOTO/Rizal Hanafi
Petani Deli Serdang Tagih Janji Jokowi soal Lahan Digusur: Penyelesaian Menguap

Janji Jokowi dianggap tidak pernah terealisasi hingga petani terkatung-katung selama dua tahun.


Erick Thohir Berharap Revitalisasi Industri Gula Penuhi Kebutuhan Nasional Jangka Panjang

10 Oktober 2022

Erick Thohir. Doc. Oxford United.
Erick Thohir Berharap Revitalisasi Industri Gula Penuhi Kebutuhan Nasional Jangka Panjang

Erick Thohir mengungkapkan revitalisasi industri gula dapat memenuhi kebutuhan gula nasional.


Badan Pangan Nasional Buat Regulasi Atur Tata Kelola Gula

4 Agustus 2022

Seorang karyawan menata produk gula di rak penyimpanan sembako di platform penjualan iPangananDotCom di gudang Perum Bulog di Tambak Aji, Semarang, Jawa Tengah, Jumat 22 Juli 2022. Perum Bulog memanfaatkan pasar daring melalui platform iPangananDotCom untuk meningkatkan pemasaran dan memperluas jangkauan produk pangan komersial ke setiap lapisan masyarakat yang telah hadir di 11 kota besar meliputi Jakarta, Tangerang, Bogor, Karawang, Bandung, Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Solo, Medan, dan Makassar yang beromset sebulannya senilai Rp700 juta dan Rp8 miliar per tahunnya. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Badan Pangan Nasional Buat Regulasi Atur Tata Kelola Gula

Badan Pangan Nasional akan membuat regulasi tata-kelola gula untuk memperkuat industri gula nasional.


Lebih dari 50 Persen Pasokan Gula RI Masih Tergantung Impor

4 Agustus 2022

Dua pekerja menata gula Maniskita yang telah dikemas di Rumah Kemasan Gula di Tambak Aji, Semarang, Jawa Tengah, Jumat 22 Juli 2022. Perum Bulog mampu memproduksi 10 hingga 13 ton gula per harinya melalui Rumah Kemasan Gula yang dipasarkan di pasar tradisional bahkan di ritel modern dengan dijual dengan harga Rp12.600 hingga Rp12.800 per kilogram. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Lebih dari 50 Persen Pasokan Gula RI Masih Tergantung Impor

Badan Pangan Nasional mencatat kebutuhan total gula secara nasional mencapai 7,3 juta ton per tahun.


Hingga Juni 2022, PTPN IX Ekspor Kopi 90 Ton ke Italia

23 Juli 2022

Pekerja memetik biji kopi robusta saat panen raya di Perkebunan Kopi Getas, Afdeling Assinan, PT Perkebunan Nusantara (PTPN) IX, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Kamis 29 Juli 2021. PTPN IX memproyeksikan produksi panen raya biji kopi kering robusta kualitas ekspor tahun 2021 di unit perkebunan seluas 341,45 hektare tersebut mencapai 371 ton atau meningkat 700 persen dari tahun 2020 lalu yang hanya mencapai 43 ton. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Hingga Juni 2022, PTPN IX Ekspor Kopi 90 Ton ke Italia

PT Perkebunan Nusantara (PTPN) IX mencatatkan produksi kopi sebanyak 490 ton kopi kering pada pertengahan tahun 2022.


Targetkan Produksi Gula 2022 340.375 Ton, PTPN X: Luas Lahan Bertambah

6 Januari 2022

Sejumlah buruh mengangkut tebu hasil panen untuk dikirim ke pabrik gula saat musim giling perdana tahun ini di kelurahan Kedungkandang, Malang, Jawa Timur, Selasa (29/5). ANTARA/Ari Bowo Sucipto
Targetkan Produksi Gula 2022 340.375 Ton, PTPN X: Luas Lahan Bertambah

Direktur PTPN X, Tuhu Bangun optimistis mampu mencapai target itu, sebab Tahun 2022 luas lahan tebu PTPN X mencapai 55.639 hektare


PTPN III Buka Lowongan Kerja, Simak Kualifikasinya

7 Oktober 2021

Ilustrasi mencari lowongan pekerjaan di internet. shutterstock.com
PTPN III Buka Lowongan Kerja, Simak Kualifikasinya

PT Perkebunan Nusantara III (Persero) Holding membuka lowongan kerja untuk lulusan D4 atau Sarjana.