TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Agus Martowardojo menyatakan berencana bertemu Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, pada Selasa, 4 Desember 2012. "Harusnya besok bertemu," kata Agus di kantor Kementerian Keuangan, Senin, 3 Desember 2012.
Pada pertemuan itu, Jokowi diperkirakan akan membicarakan soal subsidi pinjaman dan harga tiket MRT. Sebelumnya, setelah menunda selama sekitar satu bulan, Jokowi akhirnya memberikan sinyal positif akan kelanjutan megaproyek transportasi massal berbasis rel atau mass rapid transit (MRT).
Jokowi menyatakan akan meminta pemerintah pusat untuk menambah hibah pelunasan pinjaman untuk proyek, termasuk juga menegosiasikan porsi beban pelunasan pinjaman itu.
Menanggapi permintaan itu, Agus Martowardojo menegaskan pemerintah pusat belum berencana menambah nilai hibah untuk pembangunan MRT. Dalam struktur MRT, kata dia, total yang sudah disepakati adalah pemerintah pusat menghibahkan 52 persen dari biaya proyek dan 48 persennya berbentuk pinjaman dengan bunga murah.
Dengan nilai sebesar 52 persen dari total investasi MRT sebagai hibah, kata Agus, berarti pemerintah pusat menanggung sebagian biaya pembangunan MRT. Pemerintah pusat, kata Agus, mengapresiasi tindakan Gubernur Jokowi yang mengkaji ulang kelaikan proyek MRT, termasuk apakah proyek kemahalan atau tidak serta berapa biaya yang harus ditanggung.
ANGGA SUKMA WIJAYA | ARYANI KRISTANTI
Berita Terpopuler:
Heboh Video Ahok, PRJ Belum Mau Berkomentar
Protes Ahok Soal PRJ Dinilai Tak Tepat
Pria Ini Ungkap Misteri Vonis Bebas Misbakhun
Misbakhun Bebas Berkat ''Jasa'' Orang-orang Ini
Bupati Garut Aceng: Saya Masih Sayang Fany