TEMPO.CO, Jakarta -- PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) bekerja sama dengan Australia and New Zealand Banking Group (ANZ) untuk pengembangan proyek pembangkit listrik hidro. Kerja sama ini ditandai dengan penandatangan kesepakatan kerja sama pada 7 Desember 2012 antara PLN dengan ANZ sebagai penasehat transaksi pengembangan tiga proyek pembangkit listrik hidro untuk dikembangkan di Sulawesi dan Sumatera.
Proyek-proyek ini mencakup pembangkit listrik tenaga air (PLTA) di Karama 450 MW di Sulawesi, Batang Toru 510 MW di Sumatera Utara, dan Merangin 350 MW di Sumatera Utara. Proyek tersebut akan dilaksanakan dengan skema public private partnership (PPP) atau kerja sama pemerintah-swasta.
Direktur Utama PLN Nur Pamudji mengatakan, proyek PPP merupakan proyek yang cukup kompleks dan sangat krusial. Keberhasilan pengadaan proyek PLTA ini sangat penting untuk mendukung sistem daya Sulawesi dan sistem Sumatra sehingga pembangunannya memerlukan perencanaan yang matang.
Ia menambahkan, setelah melalui analisis dan penilaian yang kompetitif dan transparan, PLN menunjuk ANZ dalam memainkan perannya sebagai penasehat kunci dalam mendukung proyek-proyek pembangkit listrik hidro. “Terutama mengingat rekor ANZ yang sudah lama dan keahliannya dalam menangani proyek-proyek panas bumi dan hidro di seluruh Asia,” kata Nur Pamudji dalam siaran persnya, Senin, 10 Desember 2012.
Di lain pihak, ANZ Global Head, Project & Structured Finance Paul Finn mengatakan, pembangkit listrik hidro dapat memainkan peran penting dalam memberikan listrik yang murah dan rendah karbon bagi pelanggan PLN. ANZ di Indonesia merupakan salah satu yang memiliki operasi terbesar di Asia dan merupakan landasan dari strategi super regional bank.
“ANZ merasa terhormat telah dipilih dalam memberikan masukan kepada PLN untuk proyek pembangkit listrik hidro. Tugas sebagai penasehat akan memanfaatkan keberadaan ANZ di Indonesia, pengalaman dalam pembiayaan tenaga listrik, dan keahlian dalam tenaga air pada khususnya,” kata Paul.
Proyek-proyek ini, katanya, merupakan langkah penting dalam pengembangan lanjutan dari sistem pembangkit listrik di Indonesia. “Kami berharap dapat membantu PLN untuk membawa mereka sampai sukses.”
ROSALINA
Berita terpopuler lainnya:
Andi Mallarangeng Terkenal Kikir
Apa Untungnya Kalau Rhoma Irama Jadi Presiden
Bupati Aceng Nikahi Shinta, Pestanya Meriah
Abraham Sebut Andi Mallarangeng Kesatria Bugis
Jasad Perawat Kate Middleton Akan Dibawa ke India