Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PSSI: Gugus Tugas Perbesar Peluang Dihukum FIFA

image-gnews
Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menilai pembentukan Gugus Tugas oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) justru memperbesar potensi Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) menghukum Indonesia. Hal itu dikatakan Sekretaris Jenderal PSSI Halim Mahfudz lewat pesan pendek, Rabu malam, 12 Desember 2012.

"FIFA menekankan independensi sepak bola dari intervensi siapa pun, termasuk pemerintah," kata Halim Mahfudz.

Halim saat ini tengah berada di Tokyo, Jepang, bersama Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin dan beberapa pengurus lainnya untuk melobi badan sepak bola tertinggi dunia itu. Mereka berharap FIFA tidak menjatuhkan sanksi bagi Indonesia. Dalam suratnya kepada Menteri Pemuda dan Olahraga pada 26 November lalu, FIFA telah mempertimbangkan sanksi bagi Indonesia dan meminta pemerintah siap dengan kondisi terburuk itu.

"Kami sudah bertemu dengan Wakil Presiden FIFA di Tokyo, dan membicarakan hal itu. FIFA justru melihat pembentukan task force yang memperbesar potensi Indonesia dihukum FIFA," ujar Halim.

FIFA akan bersidang pada 14 Desember di Tokyo. Salah satu agendanya adalah membahas kelanjutan nasib Indonesia. Sebab, setelah deadline 10 Desember untuk penyelesaian kisruh, yang pernah diberikan FIFA, ternyata masalah tak kunjung usai.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"FIFA paham adanya Undang-Undang Sistem Keolahragaan Nasional Nomor 3 Tahun 2005, khususnya pasal 51 ayat 2 dan pasal 89. Pasal itu yang harusnya diterapkan untuk mengutuhkan olahraga di Indonesia, termasuk sepak bola, serta menghentikan kegiatan olahraga yang tanpa ada supervisi induk organisasi," Halim menambahkan.

Adapun Gugus Tugas dibentuk Pelaksana tugas Menteri Pemuda dan Olahraga Agung Laksono untuk menyelesaikan sengkarut antara PSSI dan Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI). Tim tersebut diisi, antara lain, oleh Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Rita subowo, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tono Suratmaan, dan mantan Ketua Umum PSSI Agum Gumelar.

ARIE FIRDAUS
Berita terpopuler Bola :
Gaji Tak Dibayar, Dua Pemain Asing Satroni PSSI

Dua Pemain Asing Mengadu ke PSSI

Cristian Gonzales Akhirnya Berlabuh di Arema LSI

Gugus Tugas Kumpulkan Berkas Kongres PSSI-KPSI

Falcao Kehilangan Kata-kata Usai Cetak 5 Gol

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

7 April 2023

Sejumlah pemuda menyalakan lilin dan membentangkan poster saat menggelar
Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

Berbagai sektor kehilangan peluang meraup cuan karena batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia. Potensi uang yang hilang diperkirakan Rp 150 triliun.


Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

17 Februari 2023

Logo PSSI.
Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

PSSI terbentuk di Yogyakarta pada 19 April 1930


Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

14 Oktober 2022

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (tengah) didampingi Wakil Ketua Iwan Budianto (kanan) dan Sekjen Yunus Nusi tiba untuk dimintai keterangan di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Kamis 13 Oktober 2022. Komnas HAM meminta keterangan PSSI dan pihak penyelenggara siaran pertandingan Arema melawan Persebaya 1 Oktober 2022 untuk proses pemantauan dan penyelidikan atas kasus tragedi kemanusiaan Stadion Kanjuruhan Malang. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

Jawaban Ketum PSSI Iwan Bule Soal Desakan Mundur, Sanksi FIFA, dan Temuan Soal Tragedi Kanjuruhan


Kongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama

29 Mei 2021

Logo PSSI. (pssi.org)
Kongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama

Kongres biasa PSSI digelar di salah satu hotel di Jakarta, Sabtu, 29 Mei 2021, mulai pukul 14.00 WIB.


HUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo

19 April 2021

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan disela pelaksanaan Piala Menpora mengunjungi Balai Persis meletakan karangan bunga HUT Ke-91 PSSI, di tugu Soeratin di Balai Persis Solo, Senin (19/4/2021) (ANTARA/Bambang Dwi Marwoto)
HUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo

PSSI menghormati sejarah perjalanan perkembangan federasi persepakbolaan Indonesia dengan meletakkan karangan bunga di patung Soeratin.


Begini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional

11 Februari 2021

Nurdin Halid. TEMPO/Subekti
Begini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional

Nurdin Halid mendapat gelar Doctor Honoris Causa Unnes. Begini jejaknya yang kontroversial di sepak bola nasional.


PSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2

19 Januari 2021

Logo PSSI. (pssi.org)
PSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2

PSSI akan membahas dua agenda, termasuk nasib kompetisi, dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) yang digelar secara virutal pada Rabu.


PSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021

26 Desember 2020

Logo PSSI. (pssi.org)
PSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021

PSSI dijadwalkan akan menggelar kongres tahunan pada 27 Februari 2021 yang akan dilakukan secara virtual.


Ratu Tisha Mundur dari Sekjen PSSI, Begini Reaksi Djohar Arifin

13 April 2020

Sekjen PSSI Ratu Tisha Destria, berpose di kantor PSSI, Jakarta Selatan, Kamis, 20 Juli 2017. Wanita kelahiran 30 Desember 1985 ini sudah menggemari sepak bola dari remaja, bahkan membentuk dan memanajeri tim sepak bola saat ia SMA. TEMPO/Nurdiansah
Ratu Tisha Mundur dari Sekjen PSSI, Begini Reaksi Djohar Arifin

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Djohar Arifin, mengatakan bahwa Sekjen PSSI Ratu Tisha mempunyai hak jika ingin mengundurkan diri posisinya.


FIFA Datangi PSSI Terkait dengan KLB, Ini Hasilnya

12 April 2019

Logo PSSI. (pssi.org)
FIFA Datangi PSSI Terkait dengan KLB, Ini Hasilnya

PSSI berkonsultasi dengan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) di Jakarta terkait kongres luar biasa (KLB).