TEMPO.CO, Pasuruan - Seorang mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Surabaya hilang saat mendaki ke Gunung Welirang. Korban, Alvian Acak Aldino alias Inok, 22 tahun, mendaki bersama sesama mahasiswa UPN, Jimmy Pragowo, 23 tahun, sejak Selasa, 25 Desember 2012.
"Kami masih berkoordinasi mencari koordinat untuk penyisiran," kata Koordinator SAR Mahameru, Andy Susetyo, Jumat, 28 Desember 2012. Keduanya diketahui terakhir terpisah di kawasan Pondokan Penambangan Belerang atau empat jam dari Lereng Welirang.
Jimmy melaporkan rekannya hilang sejak 26 Desember 2012 ke pos pendakian di Prigen Kabupaten Pasuruan. Jimmy mengaku sempat berkirim pesan pendek. Saat itu korban menyatakan tersesat.
Khawatir terhadap rekannya, ia meminta bantuan aktivis pecinta alam untuk mencari korban. Puluhan potensi SAR, termasuk mahasiswa pecinta alam, TNI, dan Kepolisian turun menyisir ke Gunung Welirang. Sejumlah warga sekitar Gunung Welirang juga membantu pencarian.
Andy mengatakan sejauh ini belum menemukan tanda-tanda atau jejak Alvian. Ia berharap korban bisa bertahan dengan perbekalan yang ada serta bisa mempraktikkan teknik survival atau bertahan hidup di alam bebas.
Kepala Taman Hutan Rakay Raden Soerjo Seksi Wilayah Pasuruan-Malang, Gatot Sundoro, mengatakan jalur pendakian ke Gunung Welirang mudah dijangkau. Namun, kata dia, para pendaki seringkali memilih jalur yang lebih cepat. "Mereka sering memotong jalur," katanya.
EKO WIDIANTO