TEMPO.CO, Cilacap -- Ratusan rumah di Cilacap rusak akibat diterjang angin kencang, Rabu sore, 9 Januari 2013. Dua rumah roboh, 114 rumah rusak berat, dan 230 rumah rusak ringan. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
"Saat ini warga sedang bekerja bakti untuk memperbaiki rumah yang rusak," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Cilacap, Wasi Ariyadi, Kamis 10 Januari 2013.
Bencana tersebut menerjang empat kecamatan, yakni Cipari, Cimanggu, Majenang, dan Wanareja. Wasi menambahkan, penduduk yang rumahnya rata dengan tanah sementara ini mengungsi di rumah tetangganya.
Wasi mengimbau agar penduduk segera menebang pohon tinggi yang berada di sekitar rumahnya. Berdasarkan ramalan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, kata dia, angin kencang berpotensi melanda Cilacap hingga 15 Januari mendatang. "Gelombang di lautan juga tinggi," ujarnya.
Soal kerugian, saat ini BPBD masih menghitung dan mengupayakan bantuan bagi warga agar bisa memperbaiki rumahnya kembali. Kepala Desa Padangsari, Kecamatan Majenang, Mustangin, mengatakan, selain merusak rumah, angin puting beliung juga mengakibatkan seorang warga terluka, yaitu Fika Kholilatul Rohmah, 20 tahun. "Dia mengalami luka di kepala akibat tertimpa genting," kata Wasi.
ARIS ANDRIANTO
Berita Lainnya:
Farhat Abbas: Jokowi-Ahok Bikin Tambah Macet
Harta Angie Melonjak 58 Kali Lipat
5 'Tidak' yang Membelenggu Angie
KPK Blokir Rekening Andi Mallarangeng Sekeluarga
Di Film 'Cinta Tapi Beda' Sekarang Ada Tulisan Ini