TEMPO.CO, Minneapolis - Bintang Los Angeles Lakers, Kobe Bryant, bermetamorfosis dalam cara bermainnya akhir-akhir ini. Ia lebih banyak melakukan passing ketimbang aksi individu. Sebagaimana dilaporkan Associated Press, Bryant memiliki rata-rata hanya lebih dari 22 percobaan tembakan selama empat pertandingan di awal musim ini.
Dalam empat kekalahan di awal musim itu, Bryant melakukan 25, 32, 22, dan 23 tembakan dan melakukan total 14 assist. "Ini terasa baik," kata Bryant, Jumat pekan lalu, saat Lakers mengalahkan Timberwolves. "Anda hanya mencoba apa saja yang bisa untuk menang. Saya hanya melakukan apa saja yang perlu dilakukan untuk menang."
Sedangkan dalam lima pertandingan terakhir, ia melakukan masing-masing 10, 12, 12, 17, dan 13 tembakan serta melakukan total 56 assist. Bryant mengatakan, ia hanya mencoba mendominasi pertandingan dengan passing dan mencetak angka saat kesempatan itu datang dengan sendirinya. "Ada banyak cara untuk mendominasi permainan," ujarnya.
Pelatih Lakers, Mike D'Antoni, mengatakan, bukan hal yang mudah mengubah mental. "Tapi ia (Bryant) telah mencobanya," kata D'Antoni.
Selama 17 tahun, Kobe Bryant merupakan kekuatan yang agresif, sangat percaya diri, yang percaya bahwa semakin banyak ia meraih angka, kesempatan Los Angeles Lakers menang akan semakin besar.
Sekarang, ia lebih mirip dengan Magic Johnson ketimbang Michael Jordan. Bryant menjadi playmaker pemimpin Lakers untuk membangkitkan tim yang sedang berjuang ini. Setelah memberikan puluhan assist di 42 pertandingan pertamanya, Bryant mencatatkan rata-rata 11,2 assist selama lima pertandingan terakhir.
AP | GADI MAKITAN
Berita terpopuler lainnya:
PKS Jangan Kaburkan Kasus dengan Isu Konspirasi
Ini Alasan Kenapa Raffi Tak Dikirim ke Panti Rehab
Importir Daging Akui Belum Pernah Dimintai Fee
Luthfi Diduga Berperan Besar Soal Suap Daging
Kementerian Pertanian Dituding Tahu Ada Permainan
Bos Google: Hacker Paling Canggih ada di Cina