TEMPO.CO, Jakarta - Polisi telah menangkap tujuh orang yang merampok toko emas Terus Jaya, di Jalan Jembatan II RT08/01, Angke, Tambora, Ahad, 11 Maret lalu. Tiga perampok tewas di tempat karena dihantam peluru aparat.
Menurut Kepala Divisi Humas Kepolisian RI Inspektur Jenderal Suhardi Alius, tujuh perampok itu diduga terkait dengan jaringan terorisme. Namun, dia mengatakan polisi belum mengetahui asal jaringan mereka. "Masih didalami," kata Suhardi, dalam keterangan pers di Markas Besar Polri, Jakarta, Sabtu, 16 Maret 2013.
Sejauh ini polisi juga belum bisa mengungkap motif tujuh orang itu merampok toko emas. "Itu yang sedang kami dalami," ucap Suhardi. Kendati begitu, ia menyatakan satu orang yang tewas diduga berkaitan dengan perampokan Bank CIMB Niaga di Medan dan aksi terorisme di Beji, Depok.
Perampokan di toko emas Terus Jaya Jalan Jembatan II RT08/01, Angke, Tambora, Ahad lalu, terbilang nekat. Pelaku membawa senjata api dan melukai karyawan toko. Mereka menggasak 1,5 kilogram emas dan uang tunai Rp 500 juta.
PRIHANDOKO