TEMPO.CO, Jakarta -Setelah acara pembukaan yang diisi dengan pidato dari wakil presiden komite olimpiade Internasional, Sir Craig Reediedan sekretaris jenderal BWF Thomas Lund, acara pemungutan suara yang diikuti 265 pemilik suara dari 179 negara anggota BWF tersebut dilakukan. Panitia memerlukan waktu hampir satu jam untuk menghitung hasil voting tertutup tersebut.
Setelah dilakukan penghitungan, Poul-Erik Hoyer Larsen mendapatkan 145 suara, sedangkan Justian Suhandinata hanya meraih 120 suara. Sehingga Poul-Erik terpilih sebagai presiden baru federasi bulutangkis internasional menggantikan presiden BWF sebelumnya Kang Young Joong dari Korea.
Ditemui Tempo sesaat setelah acara pemilihan, Justian Suhandinata menyatakan menghormati keputusan kongres yang memilih Poul-Erik sebagai presiden BWF. "Dalam dunia olah raga, kalah-menang itu masalah biasa. Sekarang kita harus melihat kedepan untuk melakukan yang terbaik untuk bulutangkis."
Sebenarnya, kata tokoh bulu tangkis Indonesia ini, dirinya telah melakukan usaha maksimal untuk mendulang suara. Namun negara-negara eropa membuktikan kekompakannya dalam mendukung Poul-Erik Hoyer Larsen. Hal ini ditambah dengan soliditas negara-negara Amerika yang juga kompak mendukung Poul-Erik Hoyer Larsen yang menggaet Gustavo Salazar Delgado dari Peru sebagai wakilnya.
Disisi lain, sebagaian kecil pemilik suara dari Asia dan Afrika terlihat kurang kompak mendukung Justian yang mengimplementasikan wakil Asia tersebut.
Adapun Poul-Erik Hoyer Larsen mengaku respek dan hornat kepada rivalnya, Justian Suhandinata. "Saya mohon maaf, tapi saya tetap hormat kepada kawan-kawan dari Indonesia," kata Poul-Erik.
Ke depan, kata pria yang juga terpilih sebagai presiden asosiasi bulu tangkis Eropa pada 2010 lalu tersebut, tantangan yang akan dihadapi tentu lebih berat, terutama untuk lebih memasyarakatkan bulutangkis terutama kepada negara-negara yang belum mengenal olah raga tepok bulu tersebut.
MASRUR (KUALA LUMPUR)
Topik terhangat:
PKS Vs KPK | E-KTP | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah | Perbudakan Buruh
Berita lainnya:
EDISI KHUSUS Cinta dan Wanita Ahmad Fathanah
Barcelona Parade Gelar Juara, Song-Pique Berantem
Ada Penyusup di Perayaan Gelar Juara Chelsea
Mata Pemain Terbaik Chelsea Pilihan Penggemar