TEMPO.CO, Semarang- Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Semarang Komisaris Besar Elan Subilan berdalih Briptu Priya Yulianto sedang mabuk minuman keras saat menembak satpam Nucky Nugraha.
"Dia (polisi) diketahui dalam kondisi terpengaruh minuman keras saat kejadian," kata Elan Subilan, Sabtu, 15 Juni 2013. Jumat malam, Priya selesai bertugas dan melepas seragam dinas. "Selesai bertugas dia pergi minum congyang di Jalan Pahlawan."
Priya kemudian ke kantor PT TAG, tempat dia dan satpam bertugas. Priya pun memain-mainkan pistol revolver miliknya. Dia menodongkan pistol ke sejumlah karyawan. Pistol itu berisi empat peluru. Pada tembakan ketiga, peluru mengenai kepala Nucky. (Baca: Polisi Penembak Satpam Diduga Bermain 'Roullete')
Nucky Nugraha tewas setelah sempat dibawa ke Rumah Sakit Kariadi, Semarang. Dia pun meninggal. (Baca juga: Polisi Penembak Satpam Sering ke Rumah Korban)
ROFIUDDIN
Terhangat:
Mucikari SMP | Taufiq Kiemas | Priyo Budi Santoso | Rusuh KJRI Jeddah
Baca juga:
Barcelona Izinkan Fabregas Hengkang
MU Kejar Lewandowski
Cassano Tidak Tertarik Hengkang dari Inter