TEMPO.CO, Jakarta - Centre for Strategic and International Studies (CSIS) berpendapat karir politik Gubernur DKI Jakarta Joko widodo lebih matang dari Presiden Amerika Barak Obama. Alasannya, Jokowi, sapaan akrab mantan Wali Kota Solo ini, melewati perjalanan politik dengan jenjang dari ideal.
"Jokowi memulai karir politik dari bawah dan lebih lama di eksekutif," kata Peneliti CSIS Philips J Vermonte Senin, 17 Juni 2013. Philip melihat perjalanan politisi PDIP tersebut selama memimpin Solo dua periode.
Sedangkan Obama, menurutnya, sebelum terjun di eksekutif hanya duduk sebentar sebagai senator. "Baru kemudian terjun menjadi Presiden," katanya.
Dari segi perjalanan politik, jika Jokowi akan maju sebagai Presiden lebih memiliki modal dalam memimpin eksekutif. Terlebih jika melihat Jokowi telah dua kali menjabat sebagai Wali Kota Solo.
"Dalam pemilihan kedua di Solo Jokowi menang 90 persen," ujar Philip. Artinya banyak masyarakat yang melihat bahwa dia berhasil di periode pertama. "Berbeda cerita jika dia menang hanya 50 persen."
SYAILENDRA
Terhangat:EDSUS HUT Jakarta | Kenaikan Harga BBM | Rusuh KJRI Jeddah
Baca Juga:
Mereka Tertolong dengan KJS ala Jokowi-Ahok
Eddies Adelia Kaget Ully Artha Telah Mualaf
Nazaruddin 'Paksa' Kurir Jadi Dirut
Radja Nainggolan: Saya Bukan Tentara Bayaran!