Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Conte: Harga Jovetic Terlalu Mahal

image-gnews
Antonio Conte. AP/Alessandro Falzone, LaPresse
Antonio Conte. AP/Alessandro Falzone, LaPresse
Iklan

TEMPO.CO, Turin - Juara bertahan Seri-A Liga Italia, Juventus, mengibarkan bendera putih dalam mengejar tanda tangan penyerang Fiorentina, Stevan Jovetic. Sebab, harga yang dipasang Fiorentina untuk pemain asal Montenegro itu terlalu mahal buat Juventus.

Fiorentina membanderol Jovetic dengan harga yang menyentuh Rp 402 miliar. Pelatih Juventus, Antonio Conte, menyatakan lulusan akademi Partizan itu memang layak dihargai tinggi. Karena, pemuda 23 tahun itu adalah pemain bertalenta tinggi.

“Dia memiliki harga tinggi yang tepat karena kami membicarakan pemain hebat,” katanya dikutip dari Goal, Jumat, 12 Juli 2013. Dengan harga Rp 402 miliar, Conte melanjutkan, Juventus tidak mampu membeli Jovetic. “Pada harga ini, dia tidak akan main di tim Italia.”

Selain Juventus, Jovetic juga diminati klub kaya raya Liga Primer Inggris, Manchester City. The Citizens dikabarkan bersedia membayar harga yang dipasang Fiorentia. Rival bebuyutan Manchester United ini juga menawarkan gaji Rp 1,7 miliar setiap minggunya.

Meski tak mampu mendaratkan Jovetic di Juventus Stadium, lini depan Juventus tetap tangguh. Pekan lalu, La Vecchia Signora telah mendatangkan dua penyerang top. Mereka antara lain, Carlos Tevez dari Manchester City, dan Fernando Llorente asal Athletic Bilbao.

Dengan kehadiran Tevez dan Llorente, kini Juventus mempunyai enam ujung tombak. Pastinya, persaingan dalam memperebutkan kursi di skuad utama bertambah sulit. Ditambah lagi, Conte tidak memberikan jaminan satu tempat kepada para pemain lama.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Sekarang kami mempunyai enam penyerang, jadi kami akan melihat apa yang terjadi. Semua orang tahu pelatih tidak mempunyai pemain favorit,“ ujar pelatih yang telah mempersembahkan dua gelar juara Seri-A buat Juventus itu.

GOAL | SINGGIH SOARES

Topik terhangat:

Ramadan
| Bursa Capres 2014 | Ribut Kabut Asap | Tarif Progresif KRL | Bencana Aceh

Baca Juga:
Podolski: Aku Tidak Sabar Ingin Bermain di Jakarta

Boateng: Bayern Bisa Pertahankan Treble

Francesco Totti Akan Pensiun Musim Depan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Massimiliano Allegri Diskors 2 Pertandingan karena Dapat Kartu Merah Saat Juventus Juarai Coppa Italia

12 jam lalu

Pelatih Juventus Massimiliano Allegri mengangkat piala  saat melakukan selebrasi usai menjuarai Coppa Italia setelah kalahkan Atalanta dalam pertandingan final di  Stadio Olimpico, Roma, 16 Mei 2024. REUTERS/Alberto Lingria
Massimiliano Allegri Diskors 2 Pertandingan karena Dapat Kartu Merah Saat Juventus Juarai Coppa Italia

Massimiliano Allegri diskors untuk dua pertandingan setelah mendapat kartu merah saat Juventus menjuarai Coppa Italia.


4 Fakta Menarik dari Keberhasilan Juventus Menjuarai Coppa Italia 2023-2024

1 hari lalu

Pelatih Juventus Massimiliano Allegri mengangkat piala  saat melakukan selebrasi usai menjuarai Coppa Italia setelah kalahkan Atalanta dalam pertandingan final di  Stadio Olimpico, Roma, 16 Mei 2024. REUTERS/Alberto Lingria
4 Fakta Menarik dari Keberhasilan Juventus Menjuarai Coppa Italia 2023-2024

Juventus berhasil menjuarai Coppa Italia 2023-2024 setelah mengalahkan Atalanta 1-0. Pertajam rekor gelar di ajang ini.


Juventus Juarai Coppa Italia 2023-2024, Kalahkan Atalanta 1-0 Berkat Gol Dusan Vlahovic

1 hari lalu

Pemain Juventus, Dusan Vlahovic melakukan selebrasi bersama rekan setimnya. REUTERS/Massimo Pinca
Juventus Juarai Coppa Italia 2023-2024, Kalahkan Atalanta 1-0 Berkat Gol Dusan Vlahovic

Juventus berhasil menjuarai Coppa Italia 2023-2024. Mereka mengalahkan Atalanta 1-0 berkat gol Dusan Vlahovic dalam final Stadio Olimpico.


Duel Atalanta vs Juventus di Final Coppa Italia, Massimiliano Allegri Percaya Diri tapi Waspada

1 hari lalu

Sejumlah pemain Juventus merayakan kemenangan timnya setelah kalahkan Lazio dalam Semifinal Pala Coppa Italia di Stadio Olimpico, Rome, Italia, 23 April 2024. REUTERS/Ciro De Luca
Duel Atalanta vs Juventus di Final Coppa Italia, Massimiliano Allegri Percaya Diri tapi Waspada

Pelatih Juventus Massimiliano Allegri mengatakan timnya siap memberikan kemampuan terbaik ketika menghadapi Atalanta pada final Coppa Italia.


PSBS Biak Siap Dilatih Juan Esnaider Eks Pemain Real Madrid, Berikut Profilnya

2 hari lalu

Juan Esnaider. FOTO/instagram/juaneduardoesnaider
PSBS Biak Siap Dilatih Juan Esnaider Eks Pemain Real Madrid, Berikut Profilnya

Juan Esnaider bersiap menjadi pelatih PSBS Biak, setelah klub ini musim depan berlaga di Liga 1. Ini profil eks pemain Real Madrid dan Juventus.


Klasemen Liga Italia Pekan Ke-36: Juventus Raih Tiket Liga Champions, Siapa Lagi yang Lolos?

4 hari lalu

Para pemain Juventus berselebrasi. REUTERS/Massimo Pinca
Klasemen Liga Italia Pekan Ke-36: Juventus Raih Tiket Liga Champions, Siapa Lagi yang Lolos?

Juventus dipastikan lolos ke Liga Champions musim depan meski bermain imbang 1-1 saat menjamu Salernitana dalam pekan ke-36 Liga Italia.


Hartono Bersaudara, Sosok Penting di Balik Kesuksesan Como 1907 Promosi ke Serie A Italia

5 hari lalu

Pemain Como Alessandro Bellemo melakukan selebrasi setelah timnya berhasil promosi ke Serie A. REUTERS/Matteo Gribaudi
Hartono Bersaudara, Sosok Penting di Balik Kesuksesan Como 1907 Promosi ke Serie A Italia

Bagaimana Hartono Bersaudara bisa berperan penting dalam keberhasilan Como 1907 promosi ke Serie A Italia?


Cesc Fabregas Minta Pemain Como 1907 Langsung Latihan Sehari Setelah Promosi ke Liga Serie A Italia

5 hari lalu

Pemain Como Alessandro Bellemo melakukan selebrasi setelah timnya berhasil promosi ke Serie A. REUTERS/Matteo Gribaudi
Cesc Fabregas Minta Pemain Como 1907 Langsung Latihan Sehari Setelah Promosi ke Liga Serie A Italia

Asisten pelatih Como 1907 Cesc Fabregas mengingatkan para pemain untuk tak terlena dengan keberhasilan mereka promosi ke Liga Serie A Italia 2024-2025.


Jatuh Bangun Como 1907 yang Dimiliki Konglomerat Indonesia: Sempat Hampir Bangkrut hingga Promosi ke Serie A Liga Italia

5 hari lalu

Como promosi ke Serie A Liga Italia 2024/2025. (Instagram/@comofootball)
Jatuh Bangun Como 1907 yang Dimiliki Konglomerat Indonesia: Sempat Hampir Bangkrut hingga Promosi ke Serie A Liga Italia

Keberhasilan Como 1907 promosi ke Serie A Liga Italia diraih dengan perjalanan panjang yang tak mudah.


Como 1907 Dampingi Parma Promosi ke Serie A Liga Italia, Venezia yang Diperkuat Jay Idzes Harus Jalani Playoff

6 hari lalu

Como promosi ke Serie A Liga Italia 2024/2025. (Instagram/@comofootball)
Como 1907 Dampingi Parma Promosi ke Serie A Liga Italia, Venezia yang Diperkuat Jay Idzes Harus Jalani Playoff

Como 1907 mendampingi Parma untuk promosi secara otomatis ke Serie A Liga Italia. Venezia yang diperkuat Jay Idzes harus jalani playoff.