TEMPO.CO , Jakarta:Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong, Zainal Bintang, mengatakan Ketua Umum Partai Golongan Karya Aburizal Bakrie perlu membongkar tim pemenangannya sebagai calon presiden. Alasannya, tingkat elektabilitas Ical sejak dideklarasikan Juni 2012 selalu dibawah 10 persen atau di bawah tokoh lain.
"Yang harus dievaluasi tim pemenangannya bukan Ical," kata Bintang ketika dihubungi Ahad, 22 September 2013. Menurut dia, Ical sebagai calon pengantin tak perlu turun tangan karena tim pemenangan yang harus membereskan penghalang pencalonan ketua umum ini sebagai presiden di pemilihan umum 2014.
Bintang menuturkan naik tidaknya elektabilitas Ical, ditentukan maksimal tidaknya kinerja Tim Pemenangan. Ical juga diminta untuk mengevaluasi kinerja Dewan Pimpinan Daerah setingkat Provinsi Kabupaten/Kota. Alasannya, pengurus daerah menjadi ujung tombak mendongkrak elektabilitas Ical.
"Menurut informasi yang saya terima, pengurus daerah itu sudah menerima dana besar dari Ical," ujar Bintang. Dia mengatakan para pengurus daerah ini ada yang mendadak beli mobil sampai dua atau tiga. Namun hasilnya, kata dia, elektabilitas Ical di daerah masih rendah.
Sebelumnya, Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung menyampaikan ada kader daerah yang mempertanyakan elektabilitas Aburizal Bakrie. Pertanyaan itu Akbar dengar saat berkunjung ke sejumlah daerah. Menurut Akbar, kader-kader itu mencermati hasil survei yang menyatakan elektabilitas Aburizal yang tak kunjung naik signifikan.
SUNDARI
Topik Terhangat:
Penembakan Polisi| Tabrakan Anak Ahmad Dhani |Mobil Murah|Miss World Info Haji
Berita Terpopuler:
BBM Ada di Android, BlackBerry Optimistis Bertahan
BBM Terbuka di Android, Penjualan BlackBerry?
Ngaku di Singapura, Nikita Mirzani Cuit dari Grogol
Jumpa Boediono, Ahok Melunak Soal Mobil Murah
Mobil Murah Cuma Trik Dagang